Desa Selamat, Aceh Tamiang, sempat digenangi banjir pada Rabu (31/12) malam jelang pergantian Tahun Baru 2026. Namun, kondisi tersebut kini telah berangsur surut.
Juru Bicara Pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang, Agusliayana Devita, mengatakan genangan terjadi akibat tingginya curah hujan yang tidak diimbangi dengan sistem drainase yang memadai.
“Air sempat naik dan menggenangi rumah warga saat hujan lebat di malam Tahun Baru, namun saat ini kondisinya sudah surut,” kata Agusliayana saat dikonfirmasi.
Ia menjelaskan, di beberapa titik tidak terdapat saluran air atau kondisinya kurang berfungsi, sehingga air hujan meluap ke permukiman warga.
Pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang mengimbau masyarakat untuk tetap waspada, terutama saat hujan lebat, mengingat potensi cuaca ekstrem masih dapat terjadi dalam beberapa waktu ke depan.





