JAKARTA - Penyanyi Chikita Meidy turut menyuarakan keprihatinannya atas bencana banjir bandang yang melanda kampung halamannya di Sumatera Barat. Ia mengaku sangat kaget dan sedih mendengar kabar duka tersebut.
"Iya benar, emang cukup kaget dan prihatin juga. Ini kan Kampungku, Sumatera Barat," ujarnya di kawasan Jakarta Selatan.
Ia langsung berusaha menghubungi keluarganya yang berada di sana. Beruntung, keluarga besarnya yang berada di Bukittinggi, Payakumbuh, dan Pesisir dilaporkan dalam kondisi aman.
"Keluargaku masih aman, Alhamdulillah," katanya.
Namun, kesedihannya tetap mendalam saat mengetahui ada korban jiwa yang hilang terseret arus.
"Aku sedihnya tuh yang ada empat orang yang hilang itu lho," ungkapnya.
Bencana ini ternyata juga berdampak langsung pada rencana pribadinya. Chikita dan keluarga terpaksa membatalkan niat mereka untuk pulang kampung.
"Sebenarnya memang kita ada kemungkinan untuk mau jalan-jalan, mau lihat rumah kita di situ," ceritanya.
"Kita mau healing-nya pulang kampung sebenarnya gitu," ungkapnya.
Rencana healing ini ia siapkan setelah melalui proses perceraian yang melelahkan. Ia ingin kembali ke tanah kelahirannya untuk menenangkan diri dan bertemu sanak saudara.
Namun, dengan terputusnya jalur utama menuju Bukittinggi, ia sadar bahwa rencana tersebut tidak mungkin untuk diwujudkan dalam waktu dekat.
"Enggak jadi dong kalau dengan kejadian kayak gini," sesalnya.
Ia bahkan bersyukur karena bencana ini mencegah orang tuanya yang juga berencana pulang ke Padang. "Alhamdulillah aku bisa mencegah supaya orang tuaku enggak balik gitu," katanya.
Chikita Meidy kini hanya bisa berdoa agar kondisi di Sumatera Barat segera membaik. Ia juga berharap para korban yang hilang dapat segera ditemukan oleh tim penyelamat.
