Masjid di Sleman Buka Bantuan Makan untuk Mahasiswa Sumatera Terdampak Bencana

kumparan.com • 3 jam yang lalu
Cover Berita

Banjir dan longsor tengah melanda banyak wilayah di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat. Selain kerusakan, bencana ini juga menyebabkan lebih dari 400 orang meninggal dunia, dan 400-an lainnya hilang.

Melihat kondisi ini, Masjid Nurul 'Ashri yang beralamat di Deresan, Kalurahan Caturtunggal, Kapanewon Depok, Kabupaten Sleman, membuka hotline untuk membantu mahasiswa dari ketiga provinsi itu yang sedang kesulitan di perantauan. Terutama terkait kebutuhan makanan.

"Dampak bencana alam, banjir dan tanah longsor yang secara bersamaan di 3 provinsi, mulai dari Aceh, Sumut, dan Sumbar, secara tidak langsung berdampak ke keluarga atau kerabat masyarakat terdampak di luar daerah bencana," kata perwakilan divisi program Masjid Nurul 'Ashri, Sunyoto, dikonfirmasi, Senin (1/12).

Sunyoto mengatakan kondisi ini tentu berpengaruh pada mereka yang sedang merantau termasuk di Yogyakarta.

"Keberadaan mereka di Jawa dan khususnya di Jogja, dalam rangka belajar mulai terganggu pikirannya karena, mungkin jadwal kiriman belum datang, serta jaringan komunikasi yang terputus," katanya.

"Mereka yang secara tidak langsung terkena dampak bencananya ini juga kami pikirkan untuk kelangsungan hidupnya di sini, yaitu kebutuhan pokoknya," jelasnya.

Oleh karena itu, dengan program ini diharapkan para perantau bisa lebih tenang. Kebutuhan makanan tercukupi tanpa harus menunggu kiriman.

"Sedangkan yang di lokasi bencana juga tenang sebab anak-anak atau saudara mereka ada yang memikirkan di perantauan," jelasnya.

Setelah menghubungi hotline di nomor 082138505307 pihak masjid akan mengirimkan makanan.

"Jika flow permintaan seperti biasanya, skemanya dikirimkan, Jika flow-nya tinggi kami pakai skema ambil ke masjid," katanya.


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Baca juga:

thumb
thumb
thumb
thumb
thumb
Berhasil disimpan.