JAKARTA, KOMPAS.TV - Proses identifikasi korban kebakaran di Gedung Terra Drone, Kemayoran, Jakarta Pusat, masih berjalan.
Hingga Rabu (10/12/2025) pagi, jumlah korban meninggal dunia mencapai 22 orang.
Rumah Sakit Polri telah menerima 22 kantong jenazah, terdiri dari 15 korban perempuan dan 7 korban laki-laki.
Kepala Rumah Sakit Polri mengatakan, dari 22 korban, 11 di antaranya telah diperiksa, dan 3 korban telah teridentifikasi.
Sudah ada 20 keluarga yang melapor kehilangan anggota keluarga mereka. Sebanyak 11 dokter dikerahkan untuk mengisi tim ante mortem, post mortem, dan pemeriksaan DNA.
Lokasi kebakaran di Gedung Terra Drone, Kemayoran, Jakarta Pusat, yang menewaskan 22 orang, hingga kini masih dipasangi garis polisi.
Pemasangan garis polisi dilakukan untuk pengamanan dan kepentingan olah tempat kejadian perkara terkait kebakaran tersebut.
Menurut salah satu saksi yang merupakan pihak keamanan gedung, kebakaran dipicu oleh baterai drone yang terbakar sebelum munculnya ledakan.
Baca Juga: TNI-Polri dan Warga Gotong Royong Dirikan Hunian Sementara untuk Korban Bencana di Tapsel
#kebakaran #terradrone #jenazah #korbankebakaran
Penulis : Shinta-Milenia
Sumber : Kompas TV
- korban kebakaran
- kebakaran terra drone
- kebakaran kemayoran
- gedung terbakar
- identifikasi jenazah
- terra drone




:strip_icc()/kly-media-production/medias/5398611/original/086827700_1761891671-Wakil_Wali_Kota_Bandung_Erwin.jpg)
