Isak Tangis di RS Polri Saat Keluarga Ambil Jenazah Korban Kebakaran Gedung Terra Drone

tvonenews.com
1 hari lalu
Cover Berita

Jakarta, tvOnenews.com - Pihak keluarga korban kebakaran Gedung Terra Drone berkumpul di instalasi kedokteran forensik, Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.

Mereka berkumpul untuk mengambil anggota keluarganya yang meninggal akibat dari peristiwa tersebut.

Berdasarkan pantauan di lokasi, sejumlah pihak keluarga menunggu antrian untuk mengurus administrasi sebelum membawa jasad korban ke rumahnya.

Satu per satu petugas dari Rumah Sakit memanggil perwakilan keluarga untuk mendatangani pengambilan jenazah.

Isak tangis keluarga korban kebakaran Terra Drone selimuti rumah duka RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu (10/12/2025)
Sumber :
  • Julio Trisaputra/tvOnenews

 

Raut kesedihan mendalam terpancar dari para pihak keluarga saat hendak mengambil jenazah yang telah dilakukan idetifikasi sebelumnya oleh rumah sakit.

Suasasan haru terasa saat beberapa diantara mereka menangis lantaran melepas kepergian anggota keluarga yang dicintainya itu.

Beberapa orang terlihat sibuk memainkan ponsel genggamnya untuk menghubungi saudaranya.

Di sisi lain awak media pun telah menunggu tepat di depan rumah duka instalasi kedokteran forensik untuk meliput serah terima jenazah tersebut.

Diketahui, Rumah Sakit Polri Kramat Jati telah menyelesaikan idetifikasi terhadap seluruh korban meninggal dunia akibat kebakaran di gedung Terra Drone, Kemayoran, Jakarta Pusat, Selasa (9/12/2025) kemarin.

Kepala Rumah Sakit Polri Brigjen Prima Heru mengatakan, pada sore hari ini jumlah korban yang telah diidentifikasi sebanyak 12 jenazah.

"Memutuskan ada 12 jenazah telah kembali dan berhasil kita identifikasi," kata dia saat konferensi pers di RS Polri Kramat Jati, Rabu (10/12/2025).

Prima menjelaskan, bahwa kini pihaknya telah melakukan idetifikasi terhadap seluruh korban dengan jumlah 22 jenazah.

"Jumlah korban yang sampai saat ini mencapai 22 orang. Dan pada pukul 15.30 tadi kami sudah melaksanakan rekonsiliasi," jelasnya.

Selanjutnya, seluruh jasad yang teridentifikasi akan diserahkan langsung kepada pihak keluarga untuk segera dilakukan pemakanan.

Berikut seluruh korban yang teridentifikasi hari ini:

1. Siti Sa'addah Ningsih, perempuan, 24 tahun
2. Emilia Salim Tan, perempuan, 23 tahun
3. Ervina, perempuan, 25 tahun
4. Chandra Faajriati, perempuan, 19 tahun
5. Tahsya Larasati, perempuan, 25 tahun
6. Sendy Wijaya, laki-laki, 27 tahun
7. Rayhansyah Pinago, laki-laki, 24 tahun
8. Chintia Leni, perempuan, 29 tahun
9. Rosdiana, perempuan, 26 tahun
10. Muh Ikhsanul Mirja, laki-laki, 22 tahun
11. Syaiful Fajar, laki-laki, 38 tahun
12. Assyifa Mulandar, perempuan, 25 tahun.
13. Pariyem, Perempuan, 31 tahun
14. Ninda Tan, Perempuan, 32 tahun
15. Muhammad Ariel Budiman, Laki-laki, 24 tahun
16. Mochamad Apriyana, Laki-laki, 40 tahun
17. Della Yohana Simanjuntak, Perempuan, 22 tahun
18. Nazaellya Tsabita Nurazisha, Perempuan, 27 tahun
19. Athiniyah Isnaini Rasyidah, Perempuan, 18 tahun
20. Rufaidha Lathiifunnisa, perempuan, 22 tahun
21. Novia Nurwana, perempuan hamil, 28 tahun
22. Yoga Valdier Yaseer, laki-laki, 28 tahun. (aha/muu)
 


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Austria Sahkan Larangan Jilbab untuk Anak di Bawah 14 Tahun, Dipastikan Akan Digugat
• 5 jam lalusuarasurabaya.net
thumb
PM Bulgaria dan Kabinet Mundur Usai Berminggu-minggu Didemo Warga
• 7 jam laludetik.com
thumb
Bukan soal Tambang, Wasekjen PBNU Tegaskan Pencopotan Gus Yahya karena Terkait Antek Zionis
• 42 detik lalufajar.co.id
thumb
Polisi Pastikan Tangani Kasus Pengeroyokan 2 Mata Elang di Pancoran
• 17 jam lalukompas.com
thumb
SEA Games: Leo/Bagas Singkirkan Ganda Singapura via 2 Gim Langsung
• 25 menit lalukumparan.com
Berhasil disimpan.