Presiden Prabowo Subianto melawat ke Moskow, Rusia, pada Rabu (10/12). Prabowo tiba di Moskow setelah sebelumnya menyambangi Islamabad, Pakistan.
Pesawat kepresidenan Garuda Indonesia-1 yang membawa Prabowo dan delegasi mendarat di Bandara Vnukovo-2.
Di Negara Beruang Merah, Prabowo bertemu dengan Presiden Vladimir Putin untuk membahas komitmen bersama memperkuat kemitraan strategis Indonesia-Rusia.
Pertemuan Hangat dengan PutinPrabowo membahas sejumlah hal dalam pertemuan dengan Putin di Istana Kremlin. Tampak dalam pertemuan itu, Prabowo didampingi Menlu Sugiono dan Seskab Letkol Teddy Indrawijaya.
"Saya berterima kasih atas ucapan belasungkawa atas bencana di Sumatera," kata Prabowo ke Putin. Sebelumnya Putin menyampaikan belasungkawanya atas bencana di Sumatera.
Selanjutnya, Prabowo juga menyebut banyak alutsista dari Rusia yang digunakan saat tanggap darurat bencana di Sumatera Barat, Sumatera Utara, dan Aceh.
"Kami memakai banyak helikopter dari Rusia," ujarnya.
Dalam keterangan terpisah, ajudan Putin, Yury Ushakov, sebagaimana dilaporkan kantor berita TASS mengatakan kunjungan Prabowo semata-mata untuk menyelaraskan jadwal dengan Putin.
Mengingat Pertemuan di ChinaDalam kesempatan yang sama, Putin kemudian mengingat kembali pertemuannya dengan Prabowo sebelumnya di China, yang membahas kelanjutan kontak kedua negara.
"Di pertemuan di China yang berkaitan dengan selesainya Perang Dunia II kami sudah bertemu dan kami sudah bersepakat bahwa kami akan melanjutkan kontak dengan Bapak," tutur Putin.
Dalam kesempatan itu, Putin juga menyampaikan apresiasi atas kehadiran Prabowo di forum ekonomi di St. Petersburg pada Juni tahun ini.
Putin menekankan hubungan kedua negara berkembang baik menjelang peringatan 75 tahun hubungan diplomatik.
"Hubungan kami berkembang sangat konsisten pada tahun ini menyambut 75 tahun terjalinnya hubungan diplomatik antara negara kita. Komisi bersama ekonomi juga bekerja dengan bagus," tandas dia.
Prabowo Undang Putin ke IndonesiaDi momen tersebut, Prabowo juga mengundang Putin ke Indonesia. Prabowo berkelakar ke Putin jangan hanya berkunjung ke India saja.
"Saya juga ingin mengundang Yang Mulia untuk ke Indonesia pada kesempatan yang beliau miliki. Apakah tahun 2026 atau 2027 tidak ada masalah, kami berharap beliau akan berkunjung ke Indonesia juga. Jangan ke India saja," kata Prabowo, yang disambut tawa ringan dalam ruangan.
Menanggapi undangan tersebut, Putin pun memberikan respons positif. Putin mengatakan akan memenuhi undangan tersebut.
"Terima kasih, saya akan datang,” kata Putin.
Lebih lanjut, Prabowo menyampaikan apresiasi atas penerimaan yang diberikan pemerintah Rusia di tengah padatnya agenda kenegaraan Putin.
"Terima kasih atas penerimaan saya. Saya paham bahwa Presiden Putin agendanya sangat sibuk," ujarnya.
Prabowo menjelaskan bahwa pemerintah Indonesia telah mempertemukan entitas industri dan perusahaan nasional dengan mitra Rusia guna mempercepat tindak lanjut kerja sama strategis.
"Saya sudah pertemukan, hubungkan dengan entitas-entitas industri kami, entitas perusahaan-perusahaan kami juga dan sepertinya sudah banyak sekali tindak lanjut yang positif," tandas dia.


:strip_icc()/kly-media-production/medias/5234789/original/061815800_1748401343-heitinga.jpg)

