Profil Terra Drone, Kantornya Kebakaran hingga Tewaskan 22 Orang

bisnis.com
1 hari lalu
Cover Berita

Bisnis.com, JAKARTA - Gedung Terra Drone yang terletak di Jakarta Pusat mengalami kebakaran pada Selasa (9/12/2025). Dalam insiden tersebut sebanyak 22 orang karyawan meninggal dunia. 

Melansir laman resmi Terra Drone, perusahaan ini memiliki sejumlah cabang di beberapa negara di mana kantor pusatnya terletak di Jepang. Mulanya pada 2015 , AeroInspect & Drone Van Java bagian dari PT Indonesia Technologies Venture didirikan.

Perusahaan tersebut berkolaborasi dengan PT Aero Terra Indonesia membuat perusahaan yang fokus di bidang drone. Hingga pada 2016, terbentuk PT Aero Geosurvey Indonesia.

Namun, Terra Drone Corporation mengakuisisi PT Aero Geosurvey Indonesia pada tahun 2019 sehingga berubah menjadi PT Terra Drone Indonesia. 

googletag.cmd.push(function() { googletag.display("div-gpt-ad-parallax"); });

Perusahaan ini fokus di bidang penyedia drone untuk berbagai keperluan seperti pemetaan, permodelan, inspeksi, dan pemantauan udara. Selain kebutuhan pemetaan, perusahaan ini juga menyediakan jasa pelatihan dan konsultasi penggunaan drone.

Terra Drone pernah bekerja sama dengan perusahaan baik BUMN dan swasta di bidang konstruksi, perkebunan, kesehatan, minyak dan gas, serta pertambangan.

Baca Juga

  • Ini Daftar Nama 22 Korban Kebakaran Gedung Terra Drone
  • Pramono: Gedung Terra Drone Tidak Penuhi Standar Keselamatan Kebakaran
  • Mendagri Sebut Korban Tewas di Gedung Terra Drone Bukan Akibat Terbakar

Dugaan Penyebab Kebakaran Gedung Terra Drone 

Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Susatyo mengatakan berdasarkan penyelidikan awal, sumber api diduga berasal dari baterai drone yang terbakar di lantai satu gedung tersebut.

Susatyo menjelaskan pihaknya masih perlu memastikan melalui pemeriksaan laboratorium forensik. Pihaknya juga akan memanggil pemilik perusahaan Terra Drone untuk mendalami dugaan unsur kelalaian atau unsur lainnya yang mengakibatkan kebakaran.

"Kalau dari keterangan tadi, memang sementara baru karena baterai ya, baterai dari drone yang terbakar. Namun sebabnya terbakar, saat ini Tim Labfor masih bekerja," ujar Susatyo di Jakarta, Selasa (9/12/2025).

Terpisah, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengatakan Pemprov DKI Jakarta akan menanggung semua biaya untuk seluruh korban. Pramono menjelaskan bahwa proses pembiayaan terhadap korban akan dilakukan melalui Dinas Kesehatan Jakarta.

Pramono menyebut bagi korban jiwa seluruh biaya pemakamannya ditanggung Pemprov DKI begitupun bagi korban luka-luka yang seluruh biaya perawatannya juga ditanggung Pemprov DKI Jakarta.

"Pemerintah DKI Jakarta akan bertanggung jawab untuk seluruh korban pemakaman. Yang kedua adalah yang luka dan sebagainya nanti akan dirujuk. Kami pemerintah DKI Jakarta yang akan menyelesaikan bagi yang luka dan sebagainya," tandas Pramono dikutip dari akun Instagram @pramonoanungw pada Rabu (10/12/2025).


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Kemacetan Mengintai Jelang Libur Nataru, Sultan HB X Minta Skema Rekayasa Lalin Lebih Efektif
• 13 jam lalurepublika.co.id
thumb
Pramono Tanggung Semua Biaya Pengobatan Korban yang Ditabrak Mobil MBG
• 19 jam laluidxchannel.com
thumb
Dadan Hindayana Soal Mobil SPPG Tabrak Siswa di Cilincing: Sopir Utama Sakit, Terpaksa Diganti
• 14 jam laludisway.id
thumb
68 Tahun! Pertamina Melayani Indonesia Sepenuh Hati, Ini Buktinya
• 21 jam laluidntimes.com
thumb
Wali Kota Bandung Tanggapi Penetapan Erwin sebagai Tersangka: Sedih Pisan, Teman Seperjuangan
• 14 jam laluliputan6.com
Berhasil disimpan.