FAJAR, BANDUNG – Persib Bandung sukses mengamankan satu tempat di babak 16 besar AFC Champions League Two (ACL Two) musim 2025/2026.
Kepastian tersebut didapat setelah Maung Bandung menaklukkan lawannya, Bangkok United, dengan skor tipis 1-0.
Laga penentuan ini berlangsung sengit di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) pada Rabu (10/12/2025) malam.
Rahasia keberhasilan Persib Bandung menang dan melangkah dibongkar pelatih kepala Persib, Bojan Hodak.
Dia menegaskan bahwa kemenangan penting ini adalah hasil nyata dari kerja keras tim dan mentalitas luar biasa yang ditunjukkan para pemain. Terutama setelah melewati jadwal yang sangat padat.
Dalam sesi konferensi pers pasca-pertandingan, Hodak menyampaikan rasa bangganya terhadap penampilan solid anak asuhnya.
“Tim kami bermain sangat baik. Walaupun harus diakui, kami kembali gagal memaksimalkan penalti. Ini sudah yang keempat kalinya musim ini. Namun, ini adalah pertandingan kelima kami dalam 20 hari, jadi kami melakukan beberapa rotasi,” jelas pelatih berkebangsaan Kroasia tersebut.
Kemenangan ini secara resmi menempatkan Persib sebagai Juara Grup dengan perolehan total 13 poin dari empat kemenangan, satu hasil seri, dan satu kekalahan.
Meskipun harus mengakui keunggulan tuan rumah, Bangkok United juga tetap lolos ke babak selanjutnya sebagai runner-up grup.
Hodak menyoroti bahwa keberhasilan menjadi pemuncak grup tidak hanya penting bagi klub, tetapi juga bagi representasi sepak bola Indonesia di kancah internasional.
“Atmosfer pertandingan malam ini sungguh fantastis. Lolos sebagai juara grup adalah catatan apik, baik untuk Persib maupun untuk citra sepak bola Indonesia di tingkat Asia,” imbuhnya.
Momen Kunci dan Taktik Rotasi
Gol tunggal yang menjadi penentu kemenangan lahir di masa injury time babak pertama (45+1).
Ramon Tanque berhasil menyundul bola masuk ke gawang lawan, memanfaatkan umpan silang matang yang dikirimkan oleh Berguinho dari sisi kiri lapangan.
Gol tersebut menjadi momentum berharga bagi Persib. Mereka mampu mengatur tempo permainan dan mengontrol jalannya laga di sepanjang babak kedua.
Bangkok United tidak tinggal diam dan berusaha membalas.
Peluang emas mereka datang dari sepakan keras Seia Kunnori pada menit ke-51, namun kiper Persib, Teja Paku Alam, tampil sigap dengan melakukan penyelamatan krusial.
Merespons tekanan lawan, Persib melakukan serangan balik cepat.
Kombinasi apik antara Reijnders dan Barros diakhiri dengan tembakan keras Berguinho, yang sayangnya masih melayang tipis di atas mistar.
Pada menit ke-58, Hodak mulai menerapkan rotasi dengan menarik Ramon dan memasukkan striker baru, Andrew Jung.
Pertahanan Persib yang rapat berhasil meredam berbagai ancaman yang dilancarkan oleh tim tamu.
Rotasi besar kembali dilakukan di menit ke-73 dengan masuknya Julio Cesar, Saddil Ramdani, dan Beckham Putra.
Saddil nyaris menggandakan keunggulan di menit ke-79 melalui tendangan voli kaki kiri, namun berhasil diblok oleh bek Bangkok, Everton Saturnino.
Semenit kemudian, sepakan melengkung dari Beckham juga berhasil diamankan oleh Patiwat.
Persib terus menekan hingga menit-menit akhir. Sundulan Julio Cesar dari sepak pojok dan heading Andrew Jung di menit ke-85 hampir menambah skor, namun upaya mereka digagalkan oleh tiang gawang dan performa gemilang Patiwat.
Menjelang akhir laga, tepatnya di menit ke-88, Rezaldi Hehanussa masuk menggantikan Reijnders, sekaligus menandai debutnya di ACL Two musim ini.
Meski demikian, Bangkok United hampir menyamakan kedudukan di detik-detik akhir ketika sundulan Everton, yang memenangkan duel udara, hanya membentur mistar gawang Teja Paku Alam.
Persib berhasil mempertahankan keunggulan 1-0 hingga peluit akhir berbunyi. (*)





