1,22 Ton Logistik Dibawa TNI AL ke Sibolga

eranasional.com
21 jam lalu
Cover Berita

Jakarta, ERANASIONAL.COM – TNI AL kembali kembali mengangkut 1,2 ton logistik kebutuhan korban banjir di Sumatra Utara (Sumut) menggunakan pesawat angkut jenis Cassa NC 212-200 Aviocar. Bantuan diangkut dari Kota Medan menuju Sibolga.

Kepala Dinas Penerangan TNI AL (Kadispenal) Laksamana Pertama TNI Tunggul mengatakan, pengerahan ini menjadi bukti keterlibatan seluruh unsur alutsista TNI AL dalam membantu korban bencana.

“Penyaluran bantuan kemanusiaan ini terdiri dari 1,2 ton sembako untuk memastikan masyarakat di Sibolga menerima pasokan kebutuhan pokok yang memadai,” kata Tunggul dikutip dari Antara, Kamis (11/12/22025).

Dia menyebut, logistik tersebut nantinya akan ditempatkan di posko yang ada di bandara terdekat dari lokasi bencana. Dari titik bencana, logistik akan dikirim menuju desa-desa terdampak banjir menggunakan helikopter.

Selain itu, Tunggul menjelaskan bahwa TNI AL sejak awal telah mengerahkan helikopter Panther. Alutsisa tersebut mengantar logistik ke beberapa wilayah yang masih terisolir karena bencana.

Tidak hanya unsur udara, Tunggul memastikan alutsista laut seperti KRI angkut, tanker, dan rumah sakit juga akan terus dikerahkan demi membantu korban bencana.

Dengan adanya upaya tersebut, diharapkan proses pemulihan pasca bencana bisa dilakukan dengan cepat dan maksimal.


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Kiprah Shinta Nurfauzia Tegaskan Kekuatan Women Leadership di FMCG, Intip Yuk Beauty!
• 6 jam laluherstory.co.id
thumb
Usai Terjaring OTT KPK, Bupati Lampung Tengah Jadi Tersangka Dugaan Korupsi Pengadaan Barang 
• 16 jam laluidxchannel.com
thumb
Kisah Kakek Suhari Puluhan Tahun Narik Becak hingga Dihadiahi Prabowo Becak Listrik
• 18 jam laluokezone.com
thumb
Hasil Rampcheck SPM Oleh DJKA, KAI Siap Memberikan Pelayanan Optimal di Masa Nataru
• 23 jam lalumediaapakabar.com
thumb
Aliando Syarief Turunkan Berat Badan 24 Kg Demi Pernikahan Dini Gen Z
• 9 jam lalugenpi.co
Berhasil disimpan.