FAJAR.CO.ID, JAKARTA – Kontroversi cinta segitiga yang melibatkan Inara Rusli, Insanul Fahmi dan Wardatina MAwa masih berlanjut.
Saling lapor ke kepolisian dipilih oleh kedua wanita tersebut. Mawa melaporkan Insan dan Inara atas dugaan perselingkuhan dan perzinahan. Sementara Inara melaporkan Insan atas penipuan.
Mengenai kontroversi ini Denny Sumargo ikut berkomentar pasalnya, Densu sempat mengundang Mawa ke podcastnya. Densu pun sempat diperlihatkan rekaman cctv yang dijadikan Mawa sebagai bukti ke Polda Metro Jaya.
“Karena waktu gue tanya pihak Mawa mereka bilang mereka dikirimkan oleh orang yang mereka tidak kenal. Gue tahunya itu doang. Gue lihat 15 detik dan posisinya itu wajahnya gak terlalu kelihatan dan yah belum vulgar,” ungkapnya dikutip Kamis (11/12/2025).
Kata Densu, kasus Inara ini akan panjang dan semakin lama kasus ini bergulir maka semakin banyak kerugian yang dialami oleh pihak yang berseteru. Densu juga meneybut muara kasus ini adalah restorative justice.
“Yah kalau POV gue kalau dibilang kasus ini kayak begini yah panjang, pasti capek yah seperti kemarin untuk semua pihak makin panjang makin capek, makin panjang makin rugi biasnya hal seperti ini kan berakhir dengan restorative justice kan yah kalau kubilang sih lebih baik cari titik ketemulah,” sambungnya.
Disisi lain, Densu menilai secara norma Inara seharusnya meminta maaf atas kehebohan kasusnya tersebut.
“Perlukah Inara meminta maaf, kalau secara norma itu perlu dilakukan. Tapi, mungkin Inara yang leboh tahu alasan dia meminta maaf atau tidak lebih baik sama Inara,” jelas suami Olivia Allan itu.
Meski demikian, secara khusus Densu tidak ingin berkomentar negatif soal kasus ini. Apalagi, menyangkut image seseorang.
“Gue gak mau menghina atau merendahan orang yang bikin kesalahan karena menurut gue, gue juga gak lepas dari kesalahan, walaupun menurut gue apa yang dilakukan beliau itu kan yang jadi bahan ledekan dan olok-olok dalam masyarakat,” pungkasnya. (Elva/Fajar).



