FAJAR.CO.ID, MAKASSAR – Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Pemprov Sulsel) menunjukkan akselerasi luar biasa dalam pembangunan infrastruktur jalan.
Melalui Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi (DBMBK), Pemprov secara serentak melaksanakan penandatanganan kontrak bersama kontraktor pelaksana untuk paket Preservasi Jalan Kontrak Tahun Jamak (Multiyears Contract) Tahun Anggaran 2025-2027. Merupakan bagian dari Multiyears Project (MYP) 2025-2027.
Penandatanganan yang meliputi Paket I,
yang nilai kontraknya mencapai Rp430,7 Miliar untuk penanganan sepanjang 300,24 km, berfokus pada wilayah selatan.
Paket I juga mencakup ruas vital di Gowa Jalan Tun Abdul Razak, Jalan HM Yasin Limpo, Burung-Burung – Bili-Bili, Sungguminasa – Malino.
“Alhamdulillah, hari ini, Sesuai arahan Bapak Gubernur Sulawesi Selatan Kami mengunjungi Ruas Sungguminasa – Malino. Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan hadir untuk membenahi Ruas Jalan tersebut dengan di paket 1. kita telah melakukan penandatanganan kontrak bersama kontraktor pelaksana untuk pelaksanaan Preservasi Jalan. Ini semua adalah ruas-ruas yang sering menjadi keluhan masyarakat,” ungkap Ir. H. Andi Ihsan. S.T., M.M
Penanganan jalan ini merupakan salah satu prioritas pembangunan yang dicanangkan oleh Gubernur Sulsel sebelumnya, Andi Sudirman Sulaiman, dan Wagub Sulsel, Fatmawati Rusdi. Program ini menjadi tindak lanjut dari upaya masif Pemprov Sulsel dalam menyelesaikan masalah infrastruktur jalan provinsi.
Program ini adalah wujud nyata untuk mempercepat pemerataan pembangunan yang berkeadilan, mendukung aksesibilitas dalam menopang pusat kegiatan, kawasan wisata, fasilitas umum, serta kawasan pertanian dan hortikultura. Muaranya, Pemprov Sulsel berharap proyek ini dapat menggerakkan perekonomian masyarakat secara luas. (Wahyuni/Fajar)





