Grid.ID – Kabar mengejutkan datang dari keluarga mendiang komedian Nina Carolina atau yang akrab disapa Mpok Alpa. Di tengah proses hukum penetapan ahli waris yang sedang berjalan di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, putri kandung almarhumah, Sherly, dilaporkan menghilang secara misterius.
Suami mendiang Mpok Alpa, Aji Darmaji, mengungkapkan bahwa Sherly sudah tidak pulang ke rumah selama tiga hari terakhir. Kejadian ini terjadi tepat menjelang jadwal sidang penetapan ahli waris yang digelar pada Kamis (11/12/2025).
"Tiba-tiba ini anak enggak ada kabar. Enggak ada hujan, enggak ada angin, handphone-nya juga mati," ungkap Aji Darmaji usai sidang.
Misteri hilangnya Sherly semakin membuat pihak keluarga bingung lantaran ia pergi tanpa membawa barang-barang pribadi. Menurut keterangan Aji, putri sambungnya itu tidak membawa kendaraan maupun pakaian ganti.
"Enggak bawa mobil, jarang bawa mobil dia. Baju juga enggak (bawa), kayaknya sebadan doang," tutur Aji.
Aji mengaku sangat khawatir karena selama ini Sherly tidak pernah melakukan hal seperti ini. Biasanya, Sherly selalu memberi kabar jika hendak bepergian atau menginap.
"Dia belum pernah ngelakuin hal kayak gini, enggak pulang (tanpa kabar). Minimal enggak pulang satu malam tuh enggak pernah," tambahnya.
Hilangnya Sherly berdampak langsung pada proses persidangan. Kuasa hukum Aji Darmaji, Zaki Ramdani, menjelaskan bahwa kehadiran Sherly bersifat mutlak dalam sidang permohonan penetapan ahli waris ini.
Pasalnya Sherly merupakan salah satu pemohon sah karena memiliki hubungan darah langsung dengan almarhumah.
"Sidang ini mau enggak mau harus dihadiri Kak Sherly. Karena itu, Sherly adalah ahli waris biar bagaimanapun. Darahnya almarhum mengalir di tubuh Sherly, enggak bisa dihilangkan," tegas Zaki.
Akibat ketidakhadiran Sherly, majelis hakim memutuskan menunda persidangan hingga 18 Desember 2025. Pihak Aji dan kuasa hukum tengah berusaha menemukan keberadaan Sherly agar hak warisnya dapat segera disahkan secara hukum negara.
Dugaan Salah Paham
Pihak Aji Darmaji menduga ada kemungkinan Sherly merasa takut atau termakan informasi yang salah mengenai sidang waris ini. Zaki Ramdani menegaskan bahwa langkah hukum yang diambil Aji justru untuk melindungi hak Sherly sebagai anak kandung, bukan untuk menguasai harta.
"Takutnya Sherly ini kan masih muda, labil. Takutnya dia salah paham, apa karena dia masuk ahli waris atau enggak. Padahal Pak Aji sangat memperjuangkan (hak) Sherly," jelas Zaki.
Aji sendiri mengaku tidak bisa tidur memikirkan keberadaan putrinya tersebut. Ia berharap Sherly segera pulang dan membicarakan segala sesuatunya dengan kepala dingin jika memang ada masalah.
"Enggak bisa tidur, enggak enak pikiran. Ini ke mana anak orang? Mudah-mudahan Sherly cepat kembali ke rumah. Kalau memang ada masalah, kita bicara," pungkas Aji penuh harap.
Hingga berita ini diturunkan, pihak keluarga belum melaporkan kejadian ini ke kepolisian dan masih berusaha mencari informasi melalui teman-teman terdekat Sherly.
Sebagai inforrmasi, Mpok Alpa dan Aji Darmadji menikah pada tahun 2015. Kala itu, Mpok Alpa sudah berstatus janda dengan satu anak, Sherly.
Dalam 10 tahun pernikahannya, Mpok Alpa dan Aji dikaruniai 3 orang anak yang di antaranya merupakan anak kembar. Kini, Mpok Alpa meninggalkan 4 orang anaknya usai berjuang melawan penyakit kanker. (*)
Artikel Asli



