Mendagri Fokus Standar Pelayanan Minimal Percepat Pembangunan Papua

detik.com
12 jam lalu
Cover Berita
Jakarta -

Menteri Dalam Negeri RI (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian menyampaikan pemenuhan standar pelayanan minimal (SPM) menjadi fokus percepatan pembangunan di wilayah Papua.

SPM tersebut meliputi bidang kesehatan; pendidikan; sosial; pekerjaan umum; perumahan rakyat; serta ketenteraman, ketertiban umum, dan perlindungan masyarakat (Trantibumlinmas).

"Enam ini yang kami fokus, dan instrumen pemerintah sudah dibentuk, yaitu Komite (Eksekutif) Percepatan Pembangunan (Otonomi Khusus) Papua yang sudah dilantik oleh Bapak Presiden," ujar Tito, dalam keterangan tertulis, Kamis (11/12/2025).

Hal tersebut ia sampaikan kepada awak media usai Rapat Bersama dengan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI di Gedung Sasana Bhakti Praja, Kantor Pusat Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Jakarta, Kamis (11/12/2025).

Baca juga: Mendagri Ingatkan Pemda Siaga Hadapi Nataru dan Potensi Bencana

Tito menjelaskan Komite tersebut akan mengharmonisasikan berbagai program kementerian maupun lembaga dengan pemerintah provinsi dan kabupaten/kota di wilayah Papua.

Tito mendapat informasi Presiden RI Prabowo Subianto bakal mengumpulkan Komite Eksekutif Percepatan Pembangunan Otonomi Khusus Papua bersama para kepala daerah wilayah Papua dan sejumlah jajaran Kabinet Merah Putih.

"Nanti akan memberikan arahan kira-kira apa yang harus dikerjakan oleh Komite ini," ujar Tito.

Dalam pertemuannya dengan DPD RI, Tito turut memaparkan berbagai upaya pemerintah dalam mempercepat pembangunan di Papua, salah satunya melalui pembentukan empat Daerah Otonom Baru (DOB).

Ia menegaskan pembentukan DOB merupakan aspirasi masyarakat Papua sekaligus bagian dari strategi mempermudah pelayanan publik, mengingat wilayah Papua yang sangat luas. Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di kawasan tersebut juga masih tergolong rendah, sehingga percepatan pembangunan menjadi kebutuhan mendesak.

Baca juga: Dukcapil Tekankan Penguatan Tata Kelola hingga Keamanan Data Kependudukan

Tito mencontohkan sejumlah daerah yang mengalami kemajuan setelah dilakukan pemekaran, salah satunya Provinsi Papua Barat yang merupakan hasil pemekaran pertama dari Papua induk. Ia optimistis hal serupa juga bakal terjadi pada empat DOB.

"Kita melihat hasilnya. Hasilnya Papua Barat terjadi percepatan (pembangunan) tadi," jelas Tito.

Pertemuan tersebut juga membahas berbagai isu strategis terkait Papua, antara lain keberpihakan pemerintah terhadap Orang Asli Papua (OAP), aspirasi pembentukan DOB dengan skala prioritas, batas wilayah, keuangan daerah, dukungan pariwisata, hingga persoalan infrastruktur.

Selain itu, dibahas pula perlunya Kemendagri meningkatkan pengawasan dan fasilitasi kepada pemerintah daerah (Pemda) seiring penyesuaian anggaran Transfer ke Daerah (TKD).

"Ini (pengawasan) akan kita lakukan secara bersama-sama. Tadi saya sudah jelaskan cukup detail jalan cerita dan apa solusi ke depan," terang Tito.

Sebagai informasi, dalam forum tersebut turut dihadiri oleh Wakil Ketua DPD RI Bidang Otonomi Daerah, Politik, dan Hukum Gusti Kanjeng Ratu Hemas; Wakil Ketua DPD RI Bidang Kesejahteraan Rakyat Yorrys Raweyai; Ketua Komite I Andi Sofyan Hasdam; Ketua Komite III Filep Wamafma; Wakil Ketua Komite I Carel Simon Petrus Suebu; Wakil Ketua Komite I Bahar Buasan; serta sejumlah anggota Komite I DPD RI. Hadir pula Wakil Mendagri (Wamendagri) Ribka Haluk dan Wamendagri Akhmad Wiyagus.




(akd/ega)

Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Profil Terra Drone, Kantornya Kebakaran hingga Tewaskan 22 Orang
• 23 jam lalubisnis.com
thumb
Angka Pelunasan Haji Khusus Wajib Nyalakan Alarm Bahaya
• 19 jam lalufajar.co.id
thumb
Pramono: Pengemudi Mobil MBG Penabrak Siswa SD Ternyata Sopir Pengganti!
• 17 jam laluokezone.com
thumb
Komisi V DPR Dorong Usut Pengelola Gedung Terra Drone: Jika Ada Pidana, Adili
• 22 jam laludetik.com
thumb
Polisi Usut Insiden Mobil MBG Tabrak Siswa di SDN Kalibaru 01 Cilincing
• 17 jam lalupantau.com
Berhasil disimpan.