Internet Merata, Dukung Kreator Konten Berkarya hingga dari Pelosok Negeri

detik.com
2 jam lalu
Cover Berita
Jakarta -

Profesi kreator konten (content creator) kini tidak lagi didominasi warga kota-kota metropolitan. Berkat pemerataan infrastruktur digital, talenta dari berbagai pelosok daerah kini mampu bersaing dan mempromosikan potensi lokal ke panggung nasional bahkan global.

Fenomena ini menjadi bukti nyata pertumbuhan ekonomi kreatif yang inklusif.

Berdasarkan data terbaru dari Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) dalam Survei Internet Indonesia 2025, tingkat penetrasi internet di Indonesia kini telah mencapai 80,66%, yang berarti sekitar 229,4 juta jiwa penduduk Indonesia telah terhubung ke internet. Angka ini menunjukkan peningkatan akses digital yang signifikan di berbagai daerah. Banyak kreator lokal yang sukses mengangkat tema keseharian pedesaan, kuliner tradisional, hingga pariwisata tersembunyi (hidden gem) yang sebelumnya tidak terjamah media arus utama.

Keberhasilan para kreator lokal ini tidak lepas dari dukungan konektivitas digital dari Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi). Sebagai langkah konkret, Komdigi telah meluncurkan program 'Kampung Internet 2025' yang menargetkan perluasan akses internet fixed broadband di desa-desa yang sebelumnya blankspot.

Selain itu, optimalisasi operasional Satelit Republik Indonesia (SATRIA-1) terus digencarkan untuk melayani ribuan titik fasilitas publik, termasuk sekolah dan pusat layanan masyarakat di wilayah 3T (Terdepan, Terluar, Tertinggal).

Konektivitas digital bukan sekadar soal sinyal, melainkan bentuk apresiasi terhadap hak masyarakat untuk berkarya. Dengan internet yang stabil, karya anak bangsa dari Sabang sampai Merauke dapat diunggah, dinikmati, dan dimonetisasi. Hal ini sejalan dengan program pemerintah untuk mempercepat transformasi digital nasional.

Sebagai bentuk dukungan nyata terhadap ekosistem ini, detikcom menghadirkan program Apresiasi Konektivitas Digital. Salah satu fokus utamanya adalah kategori Kreator Konten Lokal Kreatif, yang ditujukan bagi mereka yang mampu memanfaatkan akses internet untuk memberdayakan lingkungan sekitarnya.

Melalui ajang ini, detikcom membuka kesempatan bagi masyarakat luas untuk mengusulkan figur, komunitas, atau lembaga yang dinilai memiliki kontribusi besar dalam memperkuat konektivitas digital, terutama di wilayah Terdepan, Terluar, dan Tertinggal (3T).

Masyarakat dapat berpartisipasi dengan menominasikan jagoan digital mereka. Proses pendaftaran (submission) dapat dilakukan langsung melalui laman detik.com/apresiasikonektivitasdigital.

Berikut adalah ketentuan pengajuan nominasi:

  • Satu Pengusul Satu Nominator: Setiap pengusul hanya diperbolehkan mengajukan satu nama nominator.

  • Periode Pendaftaran: Masa submission berlangsung mulai 15 November 2025 hingga 15 Januari 2026.

  • Bukti Karya: Pengajuan harus disertai bukti pendukung yang valid, seperti foto, video, atau dokumen lain yang relevan dengan kontribusi nominator.

Lewat Apresiasi Konektivitas Digital, detikcom ingin memberikan panggung bagi para 'pejuang digital' di seluruh penjuru Indonesia. Mereka adalah sosok yang telah membantu membuka akses teknologi sebagai jembatan menuju kesejahteraan masyarakat. Inisiatif ini diharapkan mampu memperkuat kolaborasi antara pemerintah, perusahaan, dan masyarakat dalam mewujudkan pemerataan akses internet.

Dengan konektivitas yang merata, masyarakat di wilayah 3T memiliki kesempatan yang setara untuk belajar, berkembang, dan berdaya saing di era digital.




(prf/ega)

Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
1.659 Pasutri di Pandeglang Cerai Selama 2025, Penyebabnya Judol-Ekonomi
• 21 jam laludetik.com
thumb
OJK Blokir 30.392 Rekening terkait Judi Online
• 19 jam lalubisnis.com
thumb
Ketua MPN Tegaskan Urgensi Infrastruktur Maritim serta Apresiasi Kolaborasi Pembangunan Kemenko dan KKP
• 18 jam laluwartaekonomi.co.id
thumb
Kemenhub Siapkan 33.039 Tiket Mudik Gratis Natal dan Tahun Baru 2026
• 21 jam laluidxchannel.com
thumb
Belajar dari JENESYS, Seragam dalam Keberagaman
• 22 jam lalufajar.co.id
Berhasil disimpan.