Kasus cinta segitiga yang melibatkan Insanul Fahmi, Wardatina Mawa, dan Inara Rusli hingga kini masih menjadi sorotan publik. Salah satu yang menjadi bahan perbincangan adalah bukti rekaman CCTV yang disebut menjadi bukti hubungan terlarang Insanul Fahmi dan Inara Rusli.
Denny Sumargo yang sempat mengundang Wardatina Mawa untuk hadir di podcast miliknya kini ikut buka suara soal bukti CCTV tersebut. Ia mengaku telah menyaksikan rekaman CCTV itu.
Namun figur publik yang akrab disapa Densu itu mengaku hanya menyaksikan 15 detik dari rekaman CCTV tersebut. Oleh karena itu, apa yang ia lihat sangat terbatas dan tak ada detail yang jelas.
"Oh, gua lihat cuma 15 detik kayaknya kurang lebih," ungkap Denny Sumargo saat ditemui di kawasan Pertama Hijau, Jakarta Barat pada Rabu (10/12).
Ia kemudian menyoroti kualitas video yang buruk dan sudut pandang kamera pengawas yang cukup jauh, membuat posisi Insanul Fahmi dan Inara Rusli tak terlalu terlihat.
"Posisinya itu wajahnya aku nggak terlalu kelihatan karena CCTV kan jauh ya, dan ya belum vulgar," beber Denny Sumargo.
Soal sosok yang menyebarkan rekaman CCTV tersebut, suami Olivia Allan itu mengaku tak mengetahui pasti. Ia sempat menanyakan hal tersebut kepada Mawa, tetapi keterangan yang diberikan tak mengarah kepada siapa pun.
"Waktu gue tanya sama pihak Mbak Mawa, mereka bilang itu dikirimkan oleh orang yang mereka tidak kenal," jelas Denny Sumargo.
Ia pun menegaskan bahwa keterlibatannya dalam isu ini hanya sebatas informasi yang ia peroleh dari pihak-pihak terkait, terutama Mawa yang sempat hadir sebagai pembicara pada acara podcast miliknya.
Sementara laporan Wardatina Mawa terhadap Insanul Fahmi dan Inara Rusli diketahui masih bergulir di pihak berwajib. Keduanya dilaporkan dengan tudingan perzinaan menggunakan rekaman CCTV berdurasi dua jam sebagai bukti.
Inara Rusli turut membuat laporan ke pihak berwajib atas penyebaran rekaman CCTV tersebut, dan menyampaikan permintaan maaf ke publik atas isu ini.
Video: Marissya Icha Ungkap Insanul Masih Ingin Pertahankan Inara Rusli


