Kemendagri dan BRIN Kolaborasi Perkuat Inovasi Daerah Lewat Optimalisasi RIN

liputan6.com
10 jam lalu
Cover Berita

Liputan6.com, Jakarta - Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri (BSKDN) Kementerian Dalam Negeri dan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) terus mendorong inovasi daerah melalui optimalisasi Repositori Ilmiah Nasional (RIN).

Sekretaris BSKDN Noudy R.P Tendean mengatakan penguatan tata kelola pengetahuan merupakan kebutuhan mendesak dalam menghadapi dinamika pemerintahan saat ini.

Advertisement

BACA JUGA: Mendagri Ingatkan Pemda Siaga Hadapi Nataru dan Potensi Bencana

Dia menyebut kompleksitas kebijakan publik membutuhkan dukungan basis pengetahuan yang terdokumentasi dan mudah diakses oleh seluruh pemangku kepentingan.

Melalui optimalisasi RIN, Noudy berharap praktik baik, hasil riset, hingga kajian kebijakan dapat dimanfaatkan secara berkelanjutan oleh pemerintah pusat maupun daerah.

"Pengetahuan yang lebih sistematis sangat diperlukan untuk mendukung kualitas kajian yang lebih baik, sehingga kebijakan yang dihasilkan benar-benar tepat sasaran dan berdampak bagi masyarakat," ujar Noudy saat membuka Workshop Pengelolaan Pengetahuan Pemerintahan Melalui RIN di Jakarta, seperti dilansir Antara, Jumat (12/12).

Dirinya juga menekankan, pengelolaan pengetahuan yang baik bukan hanya memastikan keberlanjutan proses kerja, tetapi juga mendorong lahirnya inovasi yang relevan dengan kebutuhan masyarakat.

"Tahun 2026, kita harus semakin bersinergi lagi terkait pemanfaatan data, berbagi pakai data, sehingga kajian-kajian di pusat kita (BSKDN) semakin berkualitas dan bermanfaat bagi lahirnya kebijakan publik yang lebih baik," ujarnya.

 


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
SDN Tambakmas 01 Raih Juara 1 Lomba Karawitan 2025: Suara Gamelan yang Jadi Kebanggaan Madiun
• 2 jam lalurealita.co
thumb
Lowongan Kerja Magang Mandiri TVRI 2025 Batch 1 Dibuka, Simak Alur, Syarat, dan Tahapannya
• 5 jam lalukompas.tv
thumb
Kenali upaya kesiapsiagaan kebakaran gedung
• 17 jam laluantaranews.com
thumb
Sekjen NATO: Rusia Akan Serang Negara Anggota dalam Jangka Waktu 5 Tahun
• 10 jam lalukompas.tv
thumb
Relaksasi Kredit Korban Banjir, OJK Perlu Perkuat Pengawasan
• 15 menit lalubisnis.com
Berhasil disimpan.