Mendag Diminta Kendalikan Harga Pangan Jelang Nataru, Jangan Beri Celah bagi Spekulan!

metrotvnews.com
2 jam lalu
Cover Berita

Jakarta: Anggota Komisi VI DPR RI M. Sarmuji mendesak pemerintah, khususnya Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso, untuk mengambil langkah cepat dan terukur dalam mengendalikan kenaikan harga kebutuhan pokok menjelang perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru).

Menurut Sarmuji, sejumlah komoditas pangan seperti bawang merah, bawang putih, cabai, dan berbagai bahan pokok lainnya mulai menunjukkan kecenderungan kenaikan harga yang dapat membebani masyarakat, terutama kelompok berpendapatan rendah.

"Pemerintah dalam hal ini Menteri Perdagangan Budi Santoso harus mengontrol kenaikan harga kebutuhan pokok, bawang merah, bawang putih, cabai, dan lain-lain menjelang Natal 2025 dan Tahun Baru 2026," tegas Sarmuji, dikutip dari keterangan tertulis, Jumat, 12 Desember 2025.

Ia menekankan kenaikan harga menjelang hari besar keagamaan dan momentum libur panjang tidak boleh dibiarkan sebagai ruang bermain para penimbun dan spekulan pasar. Menurut dia, pemerintah harus memastikan seluruh mekanisme distribusi, stok, serta pengawasan harga berjalan dengan disiplin.

"Kenaikan harga jangan sampai dinikmati oleh spekulan saja dengan memanfaatkan situasi Natal 2025 dan Tahun Baru 2026," ujar Sarmuji.
  Baca juga: Harga Pangan Merangkak Naik, Cek Daftarnya Hari Ini

(Anggota Komisi VI DPR RI M. Sarmuji. Foto: dok Istimewa)
  Segera lakukan operasi pasar 
Dalam kesempatan yang sama, Ketua Fraksi Partai Golkar DPR RI itu juga menyoroti pentingnya memastikan distribusi keuntungan tetap berada pada pihak yang seharusnya. Ia menegaskan, jika kenaikan harga masih dinikmati petani lokal, hal itu masih dapat dimaklumi; tetapi jika justru dinikmati para tengkulak, maka pemerintah wajib turun tangan untuk mengendalikannya.

"Kalau yang menikmati kenaikan harga ini adalah petani lokal, masih bisa dimengerti, tapi kalau yang menikmati para tengkulak, harus dikendalikan," ketus dia.

Sarmuji menambahkan fungsi pengawasan terhadap rantai pasok harus diperketat, termasuk meningkatkan koordinasi lintas kementerian dan pemerintah daerah. Kementerian Perdagangan juga diharapkan segera melakukan operasi pasar dan memastikan pasokan tersedia di seluruh daerah agar gejolak harga dapat dicegah sedini mungkin.

Ia juga meminta masyarakat untuk melaporkan apabila menemukan indikasi penimbunan atau permainan harga di tingkat distributor maupun pedagang besar.

"Momentum Natal dan Tahun Baru seharusnya menjadi waktu bagi masyarakat untuk merayakan dengan tenang, bukan justru dibebani kekhawatiran oleh lonjakan harga bahan pokok," tukas legislator dari Jawa Timur itu.


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Situasi "Telur-Ayam", Saham Perbankan Melemah
• 1 jam lalukompas.id
thumb
Lucas Dias Serafim Berpisah dengan PSM, Tomas Trucha Ubah Rencana?
• 1 jam lalufajar.co.id
thumb
AdaKami Tegaskan Pentingnya Akses Keuangan Digital yang Aman dan Inklusif di Bulan Fintech Nasional
• 1 jam laluwartaekonomi.co.id
thumb
Usai Tuntaskan Lawatan Luar Negeri, Presiden Prabowo Kembali Tinjau Sejumlah Wilayah Terdampak Bencana
• 11 jam laluwartaekonomi.co.id
thumb
Anggota IDAI Aceh Cerita Kronologi Evakuasi Korban Banjir Bandang di Aceh Tamiang
• 3 jam lalukompas.tv
Berhasil disimpan.