Akhir Pelarian 2 Pembunuh Advokat yang Jasadnya Ditemukan di Hutan Cilacap

kumparan.com
23 jam lalu
Cover Berita

Seorang advokat asal Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah bernama Aris Munadi ditemukan meninggal dunia dan terkubur di hutan Kubangkangkung, Kecamatan Kawunganten, Kabupaten Cilacap.

Aris merupakan warga Desa Tambaksogra, Kecamatan Sumbang, Kabupaten Banyumas, meninggalkan rumah dan pamit pergi ke daerah Cilacap, pada Jumat (21/11). Sehari kemudian, Sabtu (22/11) korban tidak dapat dihubungi.

Keluarga lalu melaporkan hilangnya Aris ke Polresta Banyumas pada Senin (24/11) lalu.

Mayat Terkubur di Hutan

Kasat Reskrim Polresta Cilacap Kompol Guntar Arif Setyoko mengatakan, jasad korban ditemukan terkubur di Hutan Kubangkangkung, Kecamatan Kawunganten, Kabupaten Cilacap, pada Kamis (11/12) dini hari.

"Kami bersama Polresta Banyumas membentuk tim gabungan untuk mencari korban yang dilaporkan hilang. Setelah melakukan penyelidikan, korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia," ujar Guntar.

Guntar mengungkap, jasad Aris dikubur dangkal dengan kedalaman sekitar 1 meter di tengah hutan jati. Lokasinya hanya 200 meter dari jalan raya.

"Korban ditemukan terkubur di hutan Kubangkangkung dengan kedalaman 1 meter, atasnya ditutup dengan rumput-rumput. Lokasinya berjarak sekitar 200 meter dari jalan raya," jelas dia.

Polisi memperkirakan, jasad Aris sudah terkubur selama kurang lebih dua minggu. Kendati demikian, Guntar mengaku belum bisa memastikan penyebab kematiannya.

"Kami belum dapat mengetahui penyebab kematiannya, masih menunggu hasil otopsi," tegas Guntar.

Selain itu, polisi juga mendalami mobil Toyota Calya nomor polisi R 1927 RF yang justru ditemukan terpakir di pinggir jalan Desa Margasari, Kecamatan Kutowinangun, Kabupaten Kebumen, sejak Jumat (28/11).

"Kami masih mendalami semuanya," kata Guntar.

2 Pembunuh Advokat Asal Banyumas Ditangkap di Cilacap

Tim Polresta Cilacap telah menangkap dua orang pembunuh Aris, yakni pria berinisial S dan J yang merupakan warga Kecamatan Jeruklegi, Cilacap.

"Jadi ada dua tersangka, inisial S dan J. Perannya adalah yang inisial S sebagai eksekutor, yang inisial J membantu mengangkat korban ke dalam mobil korban," kata Kapolresta Cilacap, Kombes Pol Budi Adhi Buwono, Jumat (12/12).

Korban dibunuh di daerah Kecamatan Jeruklegi, di daerah yang merupakan pemakaman warga.

"S yang merupakan eksekutor ini melakukan pemukulan di bagian leher menggunakan kayu," kata Budi.

Setelah pembunuhan itu, jenazah korban dibuang ke Kecamatan Kawunganten. Dua kecamatan di Cilacap ini berjarak 16 kilometer.

Budi belum mengungkapkan apa motif pembunuhan ini, termasuk apakah ada kaitan dengan perkara yang diadvokasi korban.


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Giring Dorong Pemutaran Lagu Religi di Ruang Publik
• 13 jam lalugenpi.co
thumb
52 Kabupaten/Kota Terdampak, AHY Sebut Skala Bencana Sumatra Setara Pulau Jawa
• 13 jam lalugenpi.co
thumb
Prabowo: Pembalakan Liar Akan Kita Tertibkan!
• 13 jam lalurctiplus.com
thumb
Prof Henry Subiakto Minta APH Tak Asal Tangkap: Sementara Perusak Negara Rugikan Rakyat Dibiarkan
• 20 jam lalufajar.co.id
thumb
Polisi Tetapkan 6 Oknum Anggota Polri Insiden Tewasnya Dua Matel di Kalibata
• 13 jam lalurealita.co
Berhasil disimpan.