Pemerintah Jajaki Kirim Pekerja Migran Sektor Perhotelan dan Gastronomi ke Jerman

kompas.com
22 jam lalu
Cover Berita

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia Christina Aryani menjajaki potensi penempatan Pekerja Migran Indonesia (PMI) ke Jerman dalam pertemuan secara daring dengan Eurojob, sebuah agensi penyalur tenaga kerja yang berbasis di Jerman,

Dalam pertemuan itu, kedua pihak membahas mengenai pentingnya penguasaan bahasa Jerman sebagai salah satu syarat utama bagi pekerja migran yang ingin mengisi berbagai posisi tersebut.

"Kami ingin memastikan calon pekerja migran ditempatkan di posisi yang sesuai dengan kompetensi dan persyaratan resmi Jerman,” kata Christina dalam keterangan resmi, Jumat (12/12/2025).

Baca juga: Pergi Jauh ke Hong Kong Jadi Pekerja Migran, Cerita Tunjinah Berjuang demi Masa Depan Anak

“Fokus kami adalah memperkuat pelatihan bahasa dan memastikan seluruh dokumen serta kualifikasi terpenuhi sebelum keberangkatan," tambahnya.

Christina mengatakan, pihaknya  membahas peluang penempatan pekerja migran Indonesia di sektor perhotelan, pengelolaan fasilitas kebersihan, serta bidang kuliner atau gastronomi, termasuk ketentuan dan mekanisme yang harus dipenuhi calon pekerja.

var endpoint = 'https://api-x.kompas.id/article/v1/kompas.com/recommender-inbody?position=rekomendasi_inbody&post-tags=Christina Aryani , Kementerian P2MI, pekerja migran Indonesia, Eurojob&post-url=aHR0cHM6Ly9uYXNpb25hbC5rb21wYXMuY29tL3JlYWQvMjAyNS8xMi8xMy8wOTE1Mjg3MS9wZW1lcmludGFoLWphamFraS1raXJpbS1wZWtlcmphLW1pZ3Jhbi1zZWt0b3ItcGVyaG90ZWxhbi1kYW4tZ2FzdHJvbm9taS1rZQ==&q=Pemerintah Jajaki Kirim Pekerja Migran Sektor Perhotelan dan Gastronomi ke Jerman§ion=Nasional' var xhr = new XMLHttpRequest(); xhr.addEventListener("readystatechange", function() { if (this.readyState == 4 && this.status == 200) { if (this.responseText != '') { const response = JSON.parse(this.responseText); if (response.url && response.judul && response.thumbnail) { const htmlString = `
${response.judul}
Artikel Kompas.id
`; document.querySelector('.kompasidRec').innerHTML = htmlString; } else { document.querySelector(".kompasidRec").remove(); } } else { document.querySelector(".kompasidRec").remove(); } } }); xhr.open("GET", endpoint); xhr.send();

Eurojob menyampaikan bahwa kebutuhan tenaga kerja di sektor perhotelan mensyaratkan kemampuan bahasa Jerman minimal level A2, dengan masa kontrak kerja berkisar antara dua hingga tiga tahun.

Selain soal persyaratan, diskusi Christina dan Eurojob juga mencakup gambaran umum proses administratif, mulai dari verifikasi dokumen, pengurusan visa, hingga persiapan keberangkatan.

Baca juga: Belum Ada Kerja Sama Negara, Kamboja Masih Rentan Bagi Pekerja Migran Indonesia

Pemerintah Indonesia terbuka untuk memperkuat kolaborasi dengan kementerian dan lembaga untuk memastikan ketersediaan tenaga terampil yang sesuai dengan kebutuhan pasar Jerman.

Wamen Christina menambahkan, peluang kerja di Jerman dapat menjadi opsi penempatan yang menjanjikan bagi tenaga profesional Indonesia.

googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-for-outstream'); });
.ads-partner-wrap > div { background: transparent; } #div-gpt-ad-Zone_OSM { position: sticky; position: -webkit-sticky; width:100%; height:100%; display:-webkit-box; display:-ms-flexbox; display:flex; -webkit-box-align:center; -ms-flex-align:center; align-items:center; -webkit-box-pack:center; -ms-flex-pack:center; justify-content:center; top: 100px; }
LazyLoadSlot("div-gpt-ad-Zone_OSM", "/31800665/KOMPAS.COM/news", [[300,250], [1,1], [384, 100]], "zone_osm", "zone_osm"); /** Init div-gpt-ad-Zone_OSM **/ function LazyLoadSlot(divGptSlot, adUnitName, sizeSlot, posName, posName_kg){ var observerAds = new IntersectionObserver(function(entires){ entires.forEach(function(entry) { if(entry.intersectionRatio > 0){ showAds(entry.target) } }); }, { threshold: 0 }); observerAds.observe(document.getElementById('wrap_lazy_'+divGptSlot)); function showAds(element){ console.log('show_ads lazy : '+divGptSlot); observerAds.unobserve(element); observerAds.disconnect(); googletag.cmd.push(function() { var slotOsm = googletag.defineSlot(adUnitName, sizeSlot, divGptSlot) .setTargeting('Pos',[posName]) .setTargeting('kg_pos',[posName_kg]) .addService(googletag.pubads()); googletag.display(divGptSlot); googletag.pubads().refresh([slotOsm]); }); } }

"Peluang di sektor perhotelan dan manajemen fasilitas kebersihan cukup besar,” ungkap Christina.

“Dengan penyiapan yang tepat, pekerja migran kita dapat bersaing dan bekerja secara profesional di pasar internasional," ujar dia.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Timnas U-22 Tersingkir di SEA Games, Pengamat: Zainudin Amali Harus Bertanggung Jawab
• 15 jam lalumedcom.id
thumb
Yuk Rayakan Natal Magis dengan Salju dan Pohon Natal Raksasa di IDD PIK2
• 22 jam lalufajar.co.id
thumb
Kisah Masniari Wolf, Peraih Hattrick Emas SEA Games 3 Edisi Beruntun, Ternyata Berdarah Batak–Jerman
• 20 jam lalutvonenews.com
thumb
Wujudkan Komitmen Hadir di Tengah Masyarakat, SanQua Beri Bantuan untuk Korban Bencana Sumatera
• 17 jam laluokezone.com
thumb
KKP Tegaskan Pengalihan Kapal untuk Bencana di Sumatera Tak Ganggu Pengawasan Laut Nasional
• 11 jam lalupantau.com
Berhasil disimpan.