Bulog Kirim 20 Ton Beras ke Bener Meriah, Perkuat Logistik Korban Bencana Aceh

Penulis: Christhoper Natanael Raja

TVRINews, Aceh

Pemerintah melalui Perum Bulog menyalurkan bantuan logistik berupa 20 ton beras ke Kabupaten Bener Meriah untuk mendukung penanganan masyarakat terdampak bencana di Aceh. 

Pengiriman dilakukan melalui Pos Pendamping Nasional wilayah Aceh dari Lapangan Udara Sultan Iskandar Muda, Aceh Besar, dan akan mendarat di Bandara Rembele, Bener Meriah.

Beras bantuan tersebut tidak hanya diperuntukkan bagi warga Bener Meriah, tetapi juga akan didistribusikan ke Kabupaten Aceh Tengah. 

Proses penyaluran melibatkan tim gabungan dari unsur TNI-Polri, BNPB, BPBD, serta aparatur pemerintah daerah setempat guna memastikan bantuan sampai tepat sasaran.

Direktur Pengadaan Perum Bulog Prihasto Setyanto menegaskan komitmen Bulog dalam mendukung penanganan darurat bencana melalui penyediaan bahan pangan. 

Ia menyebutkan hingga saat ini Bulog telah menyiapkan total 3.680 ton beras yang tersimpan di gudang Lanud Sultan Iskandar Muda dan siap disalurkan sesuai kebutuhan.

“Di Lanud ini tersedia 3.680 ton beras yang siap untuk disalurkan, tinggal menunggu jadwal pengangkutan. Khusus hari ini, untuk shelter ini dikirimkan 20 ton secara bertahap, delapan ton sudah diberangkatkan,” ujar Prihasto dalam keterangan tertulis yang diterima oleh tvrinews.com, Sabtu, 13 Desember 2025.

Ia juga memastikan ketersediaan stok beras di wilayah Aceh dalam kondisi aman. Bahkan, Bulog siap mendukung pengiriman logistik ke wilayah lain apabila dibutuhkan, termasuk Sumatra Utara dan Sumatra Barat.

Pengiriman bantuan dilakukan melalui jalur udara dan darat, menyesuaikan kondisi akses di lapangan. Untuk pengiriman udara pada hari ini, Bulog memanfaatkan pesawat Hercules milik TNI Angkatan Udara.

“Target kami, beras bisa dikirimkan sebanyak-banyaknya untuk masyarakat. Kapan pun dibutuhkan, kami siap. Stok tersedia dan siap didistribusikan,” kata Prihasto.

Ia menambahkan pengiriman ini merupakan wujud kolaborasi multipihak antara pemerintah melalui Pospenas yang melibatkan BNPB, BPBD, TNI-Polri, serta badan usaha seperti Perum Bulog. 

Prihasto juga mengapresiasi kinerja para petugas gabungan di pos logistik Lanud Sultan Iskandar Muda yang dinilainya bekerja maksimal tanpa henti.

“Koordinasinya sangat baik. Dukungan dari BNPB, TNI AU, TNI AD, Polri, hingga pemerintah daerah terlihat solid. Upaya yang dilakukan benar-benar luar biasa,” ucap Prihasto.

Prihasto berharap bantuan beras tersebut dapat segera dirasakan manfaatnya oleh masyarakat terdampak. Ia menegaskan kehadiran negara melalui kerja bersama berbagai pihak diharapkan mampu mempercepat pemulihan kondisi Aceh.

“Mudah-mudahan ini bisa terdistribusikan ke seluruh masyarakat Aceh, sehingga warga merasa tenang karena pemerintah hadir dan bekerja untuk membantu Aceh pulih kembali,” tutur Prihasto.

Editor: Redaktur TVRINews