Bangkok, VIVA – Cabang olahraga menembak akhirnya membuka kran medali emas bagi kontingen Indonesia di SEA Games 2025 Thailand. Prestasi itu datang dari nomor 10 meter Air Rifle beregu putri yang digelar di Photharam Shooting Range, Bangkok, Sabtu 13 Desember 2025.
Tiga petembak Merah Putih, Dominique Rachmawati Karini, Dewi Laila Mubarokah, dan Yasmin Figlia Achadiat, tampil konsisten sepanjang pertandingan. Mereka mencatatkan skor akumulasi 1.875,1 dan memastikan Indonesia berdiri di podium tertinggi.
Capaian tersebut tidak hanya mengantar Indonesia meraih medali emas, tetapi juga memecahkan rekor SEA Games. Rekor sebelumnya dipegang Vietnam sejak edisi 2021 dengan nilai 1.866,1, yang kini berhasil dilewati oleh tim putri Indonesia.
Dominique menjadi penyumbang skor tertinggi dalam tim dengan raihan 627,6 poin. Dewi Laila mengikuti dengan 624,0 poin, sementara Yasmin melengkapi performa solid tim melalui skor 623,5.
Keunggulan Indonesia atas Vietnam terbilang tipis. Tim Vietnam harus puas dengan medali perak setelah mengoleksi skor 1.872,8, sedangkan Singapura mengamankan perunggu dengan total nilai 1.870,4.
Selain memastikan emas beregu, performa individu Dominique dan Dewi Laila juga berbuah manis. Keduanya dipastikan lolos ke babak kualifikasi nomor perseorangan 10 meter Air Rifle, membuka peluang tambahan medali bagi Indonesia.
Medali emas ini menjadi yang pertama bagi cabang olahraga menembak di SEA Games 2025. Sebelumnya, Indonesia baru meraih medali perak dari nomor shotgun skeet individu putri melalui Yemima Natalia Sinaga.





