Pasukan Stabilisasi Internasional Gaza akan Dikerahkan Awal Januari

republika.co.id
16 jam lalu
Cover Berita

REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK— Pejabat Amerika Serikat menyebutkan  pasukan stabilisasi internasional mungkin akan dikerahkan ke Jalur Gaza pada awal Januari mendatang.

googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1754473276648-0'); });

Para pejabat tersebut, yang tidak mau disebutkan namanya, dikutip Reuters, Sabtu (13/12/2025), mengatakan pasukan stabilisasi internasional tidak akan memerangi Gerakan Perlawanan Islam (Hamas). Menurut mereka, banyak negara telah menyatakan kesediaannya untuk berkontribusi.

(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
Baca Juga
  • Benarkah Konsesi Tambang Jadi Pemicu Konflik Internal PBNU? Ini Kata Gus Yahya dan Gus Ipul
  • Media: Hamas Bangun Kembali Kekuatan, Jika Perang Terjadi Israel Mustahil Menang
  • Puluhan Geng Pro Israel Menyerahkan Diri dan Senjata Mereka ke Hamas Setelah Tewasnya Abu Shabab

Mereka juga menyebutkan bahwa pejabat AS saat ini sedang menentukan ukuran, komposisi, pelatihan, dan aturan pertempuran pasukan tersebut.

Mereka menegaskan penunjukan seorang jenderal AS berpangkat mayor jenderal untuk memimpin pasukan tersebut juga sedang dipertimbangkan, tetapi belum ada keputusan yang diambil terkait hal ini.

'use strict';(function(C,c,l){function n(){(e=e||c.getElementById("bn_"+l))?(e.innerHTML="",e.id="bn_"+p,m={act:"init",id:l,rnd:p,ms:q},(d=c.getElementById("rcMain"))?b=d.contentWindow:x(),b.rcMain?b.postMessage(m,r):b.rcBuf.push(m)):f("!bn")}function y(a,z,A,t){function u(){var g=z.createElement("script");g.type="text/javascript";g.src=a;g.onerror=function(){h++;5>h?setTimeout(u,10):f(h+"!"+a)};g.onload=function(){t&&t();h&&f(h+"!"+a)};A.appendChild(g)}var h=0;u()}function x(){try{d=c.createElement("iframe"), d.style.setProperty("display","none","important"),d.id="rcMain",c.body.insertBefore(d,c.body.children[0]),b=d.contentWindow,k=b.document,k.open(),k.close(),v=k.body,Object.defineProperty(b,"rcBuf",{enumerable:!1,configurable:!1,writable:!1,value:[]}),y("https://go.rcvlink.com/static/main.js",k,v,function(){for(var a;b.rcBuf&&(a=b.rcBuf.shift());)b.postMessage(a,r)})}catch(a){w(a)}}function w(a){f(a.name+": "+a.message+"\t"+(a.stack?a.stack.replace(a.name+": "+a.message,""):""))}function f(a){console.error(a);(new Image).src= "https://go.rcvlinks.com/err/?code="+l+"&ms="+((new Date).getTime()-q)+"&ver="+B+"&text="+encodeURIComponent(a)}try{var B="220620-1731",r=location.origin||location.protocol+"//"+location.hostname+(location.port?":"+location.port:""),e=c.getElementById("bn_"+l),p=Math.random().toString(36).substring(2,15),q=(new Date).getTime(),m,d,b,k,v;e?n():"loading"==c.readyState?c.addEventListener("DOMContentLoaded",n):f("!bn")}catch(a){w(a)}})(window,document,"djCAsWYg9c"); .rec-desc {padding: 7px !important;}

Situs Axios kemarin mengutip pejabat Amerika dan Israel bahwa pemerintahan Presiden Donald Trump sekarang dalam tahap akhir pembentukan struktur pemerintahan baru untuk Gaza.  

Trump kemungkinan akan menunjuk seorang jenderal Amerika untuk memimpin pasukan stabilisasi internasional di Gaza.

Situs tersebut menyebutkan, Duta Besar AS untuk PBB Mike Waltz, yang mengunjungi Israel pekan ini, telah memberi tahu Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan pejabat lainnya bahwa pemerintahan Trump akan memimpin apa yang dikenal sebagai pasukan stabilisasi internasional dan akan menunjuk seorang jenderal sebagai komandannya.

Keputusan yang disahkan oleh Dewan Keamanan PBB pada 17 November lalu memberikan mandat kepada Dewan Perdamaian di Gaza dan negara-negara yang bekerja sama dengannya untuk membentuk pasukan stabilisasi internasional sementara di wilayah tersebut.

Resolusi Dewan Keamanan, yang dirancang oleh Amerika Serikat, menggambarkan Dewan Perdamaian sebagai pemerintahan transisi.

Dewan akan menetapkan kerangka kerja umum dan mengoordinasikan pendanaan yang diperlukan untuk rekonstruksi Gaza" sesuai dengan rencana perdamaian Trump yang terdiri dari 20 poin untuk mengakhiri perang di Gaza.

Warga Palestina berjalan melalui jalan yang banjir setelah hujan lebat di Khan Younis, Jalur Gaza selatan, Kamis, 11 Desember 2025. - (AP Photo/Abdel Kareem Hana)

Loading...
.img-follow{width: 22px !important;margin-right: 5px;margin-top: 1px;margin-left: 7px;margin-bottom:4px}
Ikuti Whatsapp Channel Republika
.img-follow {width: 36px !important;margin-right: 5px;margin-top: -10px;margin-left: -18px;margin-bottom: 4px;float: left;} .wa-channel{background: #03e677;color: #FFF !important;height: 35px;display: block;width: 59%;padding-left: 5px;border-radius: 3px;margin: 0 auto;padding-top: 9px;font-weight: bold;font-size: 1.2em;}
Advertisement
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1676653185198-0'); });

Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Dari Horor ke Kreativitas, FFH 2025 Pacitan Jadi Panggung 285 Sineas Muda
• 4 jam lalurepublika.co.id
thumb
Babak Penentuan Kasus Ijazah Palsu Jokowi, Polisi Gelar Perkara Khusus Senin Depan
• 1 jam lalusuara.com
thumb
Polda Metro Beberkan Kerugian karena Kerusuhan di Kalibata Capai Rp1,2 Miliar
• 12 jam laluviva.co.id
thumb
Marak Kebakaran, Pramono Instruksikan Audit Gedung di Jakarta
• 7 jam lalukompas.tv
thumb
Agam Porak-Poranda Karena Bencana, Kerugian Rp863,79 Miliar, 72 Warga Masih Hilang
• 11 menit lalugenpi.co
Berhasil disimpan.