REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK-Pelapor Khusus PBB untuk Wilayah Palestina yang Diduduki mengatakan pada Jumat bahwa Israel harus membiayai rekonstruksi Gaza bersama dengan AS dan negara-negara penyedia senjata utama lainnya, seperti dilaporkan oleh Anadolu.
Berbicara dalam sebuah acara di London mengenai situasi hak asasi manusia di wilayah Palestina yang diduduki, Francesca Albanese mencatat bahwa harus dilakukan penilaian menyeluruh terhadap keterlibatan dalam genosida di Gaza.
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});- Kabinet Keamanan Israel Setujui 19 Permukiman di Tepi Barat, Acuannya Merujuk Alkitab Ibrani
- Gus Yahya Tegaskan Masih Ketum PBNU, Serukan Islah
- Benarkah Konsesi Tambang Jadi Pemicu Konflik Internal PBNU? Ini Kata Gus Yahya dan Gus Ipul
Dia juga menekankan bukan hanya Israel, melainkan semua negara yang membantu genosida harus menghadapi sanksi.
“Negara-negara harus memutuskan hubungan dengan Israel, harus menghentikan bantuan dan dukungan terhadap negara yang mempertahankan pendudukan ilegal,” kata Albanese.
'use strict';(function(C,c,l){function n(){(e=e||c.getElementById("bn_"+l))?(e.innerHTML="",e.id="bn_"+p,m={act:"init",id:l,rnd:p,ms:q},(d=c.getElementById("rcMain"))?b=d.contentWindow:x(),b.rcMain?b.postMessage(m,r):b.rcBuf.push(m)):f("!bn")}function y(a,z,A,t){function u(){var g=z.createElement("script");g.type="text/javascript";g.src=a;g.onerror=function(){h++;5>h?setTimeout(u,10):f(h+"!"+a)};g.onload=function(){t&&t();h&&f(h+"!"+a)};A.appendChild(g)}var h=0;u()}function x(){try{d=c.createElement("iframe"), d.style.setProperty("display","none","important"),d.id="rcMain",c.body.insertBefore(d,c.body.children[0]),b=d.contentWindow,k=b.document,k.open(),k.close(),v=k.body,Object.defineProperty(b,"rcBuf",{enumerable:!1,configurable:!1,writable:!1,value:[]}),y("https://go.rcvlink.com/static/main.js",k,v,function(){for(var a;b.rcBuf&&(a=b.rcBuf.shift());)b.postMessage(a,r)})}catch(a){w(a)}}function w(a){f(a.name+": "+a.message+"\t"+(a.stack?a.stack.replace(a.name+": "+a.message,""):""))}function f(a){console.error(a);(new Image).src= "https://go.rcvlinks.com/err/?code="+l+"&ms="+((new Date).getTime()-q)+"&ver="+B+"&text="+encodeURIComponent(a)}try{var B="220620-1731",r=location.origin||location.protocol+"//"+location.hostname+(location.port?":"+location.port:""),e=c.getElementById("bn_"+l),p=Math.random().toString(36).substring(2,15),q=(new Date).getTime(),m,d,b,k,v;e?n():"loading"==c.readyState?c.addEventListener("DOMContentLoaded",n):f("!bn")}catch(a){w(a)}})(window,document,"djCAsWYg9c"); .rec-desc {padding: 7px !important;}
Menyentuh soal pertanggungjawaban, pelapor khusus tersebut mengatakan bahwa Israel harus membiayai rekonstruksi Gaza bersama dengan AS, Jerman, dan Italia, yang merupakan negara-negara penyedia senjata utama.
Dia melanjutkan dengan mengatakan bahwa harus ada penyelidikan yang kuat terhadap keterlibatan Inggris dalam genosida ini melalui layanan yang disediakan dari pangkalan di Siprus.
“Jika Israel tidak ingin dituduh melakukan praktik kolonial, ia tidak boleh bertindak seperti kekuatan kolonial, seperti entitas kolonial, mengambil tanah, dan mengusir penduduk,” tambahnya.
Mengatakan bahwa dua tahun genosida di Gaza adalah “akibat dari 60 tahun impunitas,” ia mencatat bahwa hal itu tidak akan berhenti “kecuali ada perubahan di London, Roma, Berlin, atau Paris.”




