Menteri Perdagangan Budi Santoso menyampaikan optimismenya bahwa stok beras dan minyak goreng di Gudang Bulog cukup untuk menghadapi Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru).
Hal tersebut disampaikan Mendag saat melakukan kunjungan ke Gudang Bulog Sei Raya di Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat pada Kamis (11/12/2025) dalam rangka memastikan ketersediaan stok beras dan komoditas lainnya dalam menghadapi Nataru.
Baca Juga: Menperin Tekankan Pentingnya Penerapan Ekonomi Sirkular Wujudkan Industri Berkelanjutan
“Di gudang Bulog di seluruh Kalimantan Barat, terdapat total 12.968 ton beras. Pasokan pun terus datang, jadi tidak akan habis, cadangan cukup untuk Nataru,” kata Mendag, dikutip dari siaran pers Kemendag, Minggu (14/12).
Lebih lanjut, untuk minyak goreng, pantauan menunjukkan total pasokan di gudang Bulog di Kalimantan Barat mencapai 261.608 liter.
Stok tersebut terdiri atas minyak goreng untuk Public Service Obligation (PSO) Bulog sebanyak 138.628 liter dan minyak goreng komersial 122.980 liter.
“Stok MINYAKITA di Bulog, khususnya di Kalimantan Barat, cukup. Apalagi, jika pasokan Domestik Market Obligation (DMO) ke BUMN pangan sudah mencapai 35 persen, pasokannya akan semakin terjaga” pungkas Mendag Busan.




