Lagi-lagi Mata Elang Beraksi di Depok, Paksa Setop Mobil dan Rampas STNK

kompas.com
7 jam lalu
Cover Berita

DEPOK, KOMPAS.com - Sejumlah pria yang diduga debt collector atau mata elang menyetop pengemudi mobil di Jalan Juanda, Kota Depok, Sabtu (13/12/2025) sore.

Insiden tersebut terekam kamera warga dan beredar luas di media sosial lewat akun @jabodetabek24info.

Dalam rekaman video, terlihat situasi tegang saat pengemudi mobil berusaha mempertahankan kendaraannya.

"Turun kamu!" kata salah seorang pria.

Baca juga: Bentrok Polisi Vs Mata Elang di Kalibata Berujung Maut: Kala Emosi Picu Pengeroyokan

Salah seorang pria kemudian tampak menendang bagian bodi mobil tersebut.

var endpoint = 'https://api-x.kompas.id/article/v1/kompas.com/recommender-inbody?position=rekomendasi_inbody&post-tags=Depok, Mata Elang, debt collector, debt collector depok, mata elang depok&post-url=aHR0cHM6Ly9tZWdhcG9saXRhbi5rb21wYXMuY29tL3JlYWQvMjAyNS8xMi8xNC8xNjQwNTAyMS9sYWdpLWxhZ2ktbWF0YS1lbGFuZy1iZXJha3NpLWRpLWRlcG9rLXBha3NhLXNldG9wLW1vYmlsLWRhbi1yYW1wYXMtc3Ruaw==&q=Lagi-lagi Mata Elang Beraksi di Depok, Paksa Setop Mobil dan Rampas STNK§ion=Megapolitan' var xhr = new XMLHttpRequest(); xhr.addEventListener("readystatechange", function() { if (this.readyState == 4 && this.status == 200) { if (this.responseText != '') { const response = JSON.parse(this.responseText); if (response.url && response.judul && response.thumbnail) { const htmlString = `
${response.judul}
Artikel Kompas.id
`; document.querySelector('.kompasidRec').innerHTML = htmlString; } else { document.querySelector(".kompasidRec").remove(); } } else { document.querySelector(".kompasidRec").remove(); } } }); xhr.open("GET", endpoint); xhr.send();

"Wah, saya enggak terima ini, saya enggak terima," ujar seorang pria di kursi penumpang.

Dalam unggahan juga dinarasikan, pengemudi mengalami luka di bagian wajah. Selain itu, STNK kendaraan dirampas dan kunci mobil dirusak.

Saat peristiwa berlangsung, pengemudi mobil tidak sendirian di dalam kendaraan.

"Saat kejadian, pengemudi membawa anak kecil dan istri yang tengah hamil 8 bulan," bunyi penjelasan di unggahan itu.

Saat dikonfirmasi, Kasubag Humas Polres Metro Depok AKP Made Budi membenarkan adanya insiden tersebut.

Ia menuturkan, peristiwa itu bermula saat korban sedang melintas di kawasan Depok menggunakan mobil milik rekannya.

"Korban sedang diperjalanan dari arah Jalan Raya Bogor menuju Jalan Margonda Raya mengendarai mobil Mazda 2 warna merah milik teman korban," kata Made saat dihubungi, Minggu (14/12/2025).

Baca juga: Polisi Keroyok Mata Elang di Kalibata, Kala Kuasa Penegakan Hukum Keluar Jalur

Sesaat setelahnya, korban dihentikan oleh pelaku di sekitar putaran balik dekat pusat perbelanjaan.

"Saat di putaran balik depan sebelum Mall Pesona Square, korban diberhentikan oleh orang tidak dikenal dan meneriaki korban dan meminta korban turun dari mobil," ujar Made.

googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-for-outstream'); });
.ads-partner-wrap > div { background: transparent; } #div-gpt-ad-Zone_OSM { position: sticky; position: -webkit-sticky; width:100%; height:100%; display:-webkit-box; display:-ms-flexbox; display:flex; -webkit-box-align:center; -ms-flex-align:center; align-items:center; -webkit-box-pack:center; -ms-flex-pack:center; justify-content:center; top: 100px; }
LazyLoadSlot("div-gpt-ad-Zone_OSM", "/31800665/KOMPAS.COM/news", [[300,250], [1,1], [384, 100]], "zone_osm", "zone_osm"); /** Init div-gpt-ad-Zone_OSM **/ function LazyLoadSlot(divGptSlot, adUnitName, sizeSlot, posName, posName_kg){ var observerAds = new IntersectionObserver(function(entires){ entires.forEach(function(entry) { if(entry.intersectionRatio > 0){ showAds(entry.target) } }); }, { threshold: 0 }); observerAds.observe(document.getElementById('wrap_lazy_'+divGptSlot)); function showAds(element){ console.log('show_ads lazy : '+divGptSlot); observerAds.unobserve(element); observerAds.disconnect(); googletag.cmd.push(function() { var slotOsm = googletag.defineSlot(adUnitName, sizeSlot, divGptSlot) .setTargeting('Pos',[posName]) .setTargeting('kg_pos',[posName_kg]) .addService(googletag.pubads()); googletag.display(divGptSlot); googletag.pubads().refresh([slotOsm]); }); } }

Saat ini, kedua orang pelaku telah ditangkap polisi.

"Dua pelaku sudah berhasil diamankan, inisial BEK dan DPK," kata dia.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Pengamat: Indra Sjafri Ada Masanya, Timnas Spanyol Bisa Jadi Acuan
• 5 jam lalubola.com
thumb
Kasus Bupati Lampung Tengah, KPK: Bukti Lemahnya Rekrutmen Parpol
• 12 jam lalusuara.com
thumb
Kasus CSR BI-OJK: Penyidik KPK Diminta Periksa Semua Anggota Komisi XI 2019-2024, Ini Alasannya
• 9 jam laluliputan6.com
thumb
Program Makan Bergizi Gratis Serap Ribuan Tenaga Kerja di Medan, 51 Titik SPPG Sudah Beroperasi
• 22 jam lalupantau.com
thumb
Tim Woodball Indonesia Tutup SEA Games 2025 dengan Enam Medali
• 1 jam laluviva.co.id
Berhasil disimpan.