Bangun Pabrik EV di Subang, Vinfast Gelontorkan Investasi Rp3,5 Triliun

bisnis.com
14 jam lalu
Cover Berita

Bisnis.com, SUBANG — VinFast menggelontorkan investasi besar untuk memperkuat kehadirannya di industri kendaraan listrik Indonesia dengan meresmikan pabrik pertamanya di Subang, Jawa Barat, pada Senin (15/12/2025). Nilai investasi awal pembangunan fasilitas produksi tersebut diproyeksikan melampaui Rp3,5 triliun.

Pabrik ini menjadi tonggak penting ekspansi VinFast di Indonesia sekaligus menegaskan komitmen produsen kendaraan listrik asal Vietnam tersebut dalam mendukung pengembangan ekosistem elektrifikasi nasional.

CEO VinFast Asia Pham Sanh Chau mengatakan investasi di Subang diarahkan untuk meningkatkan daya saing VinFast di kawasan, mendorong tingkat lokalisasi kendaraan, serta menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat lokal.

“Misi kami di pabrik Subang adalah memperkuat keunggulan kompetitif VinFast, mencapai tingkat lokalisasi kendaraan, dan menciptakan ribuan pekerjaan berkualitas tinggi bagi tenaga kerja lokal. Kami ingin berkontribusi terhadap target pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 8%,” ujarnya saat peresmian pabrik.

googletag.cmd.push(function() { googletag.display("div-gpt-ad-parallax"); });

Fasilitas produksi VinFast di Subang berdiri di atas lahan seluas 171 hektare dengan kapasitas awal 50.000 unit kendaraan listrik per tahun. Area pabrik juga direncanakan dilengkapi lintasan uji (test track) guna mendukung proses produksi dan pengujian kendaraan.

Dari sisi ketenagakerjaan, pada tahap awal operasional, pabrik ini akan menyerap sekitar 1.700 tenaga kerja. Rekrutmen tenaga kerja lokal pun telah dirampungkan, termasuk pengiriman tenaga kerja level manajerial ke Vietnam untuk mengikuti pelatihan sejak tiga hingga empat bulan lalu.

Baca Juga

  • Pabrik Vinfast Subang Diresmikan, VF3 Siap Diproduksi Lokal
  • Pabrik Mobil Listrik Vinfast Subang Diresmikan, Kapasitas 50.000 Unit per Tahun
  • Vinfast Jadi Raja di Negara Sendiri, Salip Penjualan Toyota

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyebut VinFast sebagai salah satu investor terbesar asal Vietnam di Indonesia. Pemerintah, kata dia, mengapresiasi rencana tambahan investasi VinFast yang nilainya mencapai sekitar US$1 miliar atau setara Rp17 triliun.

“Dengan tambahan investasi tersebut, kapasitas produksi pabrik VinFast di Subang direncanakan meningkat signifikan dari 50.000 unit menjadi 350.000 unit per tahun,” ujar Airlangga.

Untuk mendukung kesiapan operasional, VinFast juga telah mendatangkan trainer asal Vietnam ke Subang guna melatih tenaga kerja lokal, khususnya teknisi yang terlibat langsung dalam proses produksi. Dengan persiapan tersebut, pabrik ini ditargetkan mulai beroperasi penuh pada awal 2026.

Mengacu pada data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), kinerja penjualan VinFast di pasar domestik terus bertumbuh. Sepanjang Januari–November 2025, penjualan wholesales VinFast tercatat sebanyak 3.118 unit, sementara penjualan ritel mencapai 2.957 unit.


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
34,6 Hektare Lahan Kebun Kopi PTPN I di Kawasan Ijen Bondowoso Dirusak OTK
• 14 jam lalurctiplus.com
thumb
Eksklusif! Sumardji Ungkap Akan Ada Kabar Soal Pelatih Baru Timnas Indonesia Pekan Depan
• 19 jam lalubola.com
thumb
Indonesia Kutuk Keras Peristiwa Penembakan di Pantai Bondi, Australia
• 19 jam lalumetrotvnews.com
thumb
Panjang 5 Meter, Begini Sensasi Nyetir Kia Carnival Hybrid Sehari-hari
• 21 jam lalukumparan.com
thumb
Tak Hanya sebut Skripsi Jokowi Tak Ada Nama Dosen Penguji, Kubu Roy Suryo: Joko Widodo Tidak Punya Sikap Kenegarawan
• 13 jam lalutvonenews.com
Berhasil disimpan.