Menkomdigi: 452 Tower BTS di Aceh Belum Pulih, Perlu Aliran Listrik

kompas.com
14 jam lalu
Cover Berita

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid mengatakan, 452 menari BTS (Base Transceiver Station) di Aceh belum pulih pascabencana banjir bandang dan tanah longsor sejak 26 November 2025.

Secara keseluruhan, total BTS yang terdampak di wilayah itu mencapai 3.735, di mana 3.283 di antaranya atau sekitar 87,89 persen sudah pernah dipulihkan sejak terjadi bencana.

"Total BTS yang belum pulih betul ada 452 (di Aceh), belum diperbaiki atau jalurnya belum bisa ditembus itu ada 12 persen (12,10 persen). Jadi sekali lagi BTS yang di-recover 87 persen," kata Meutya di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Senin (15/12/2025).

Baca juga: Komdigi: Pemulihan BTS di Sumut dan Sumbar Hampir Tuntas, Aceh Masih Terkendala

Meutya menuturkan, BTS yang sudah dipulihkan juga dapat beroperasi kembali jika jaringan listrik sudah tersedia dan stabil.

"Jadi memang PR kita di Aceh masih cukup banyak. Daerah-daerah seperti Bener Meriah, Takengon, di antaranya kemudian juga Aceh Tamiang, adalah daerah-daerah yang memang perlu PR lebih lanjut," ucap Meutya.

var endpoint = 'https://api-x.kompas.id/article/v1/kompas.com/recommender-inbody?position=rekomendasi_inbody&post-tags=bencana banjir, bencana Aceh, bencana sumatera, BTS Aceh, Tower BTS Aceh, Meutya Hafid, pemulihan jaringan&post-url=aHR0cHM6Ly9uYXNpb25hbC5rb21wYXMuY29tL3JlYWQvMjAyNS8xMi8xNS8yMTU0MzAwMS9tZW5rb21kaWdpLTQ1Mi10b3dlci1idHMtZGktYWNlaC1iZWx1bS1wdWxpaC1wZXJsdS1hbGlyYW4tbGlzdHJpaw==&q=Menkomdigi: 452 Tower BTS di Aceh Belum Pulih, Perlu Aliran Listrik§ion=Nasional' var xhr = new XMLHttpRequest(); xhr.addEventListener("readystatechange", function() { if (this.readyState == 4 && this.status == 200) { if (this.responseText != '') { const response = JSON.parse(this.responseText); if (response.url && response.judul && response.thumbnail) { const htmlString = `
${response.judul}
Artikel Kompas.id
`; document.querySelector('.kompasidRec').innerHTML = htmlString; } else { document.querySelector(".kompasidRec").remove(); } } else { document.querySelector(".kompasidRec").remove(); } } }); xhr.open("GET", endpoint); xhr.send();

Sementara itu, pemulihan di Sumatera Utara (Sumut) dan Sumatera Barat (Sumbar) jauh lebih baik.

Baca juga: Wamenkomdigi: 90 Persen BTS di Aceh Menyala Pekan Ini

Meutya mengungkapkan, total BTS yang sudah dipulihkan di Sumatera Utara mencapai 4.360 atau 98,71 persen.

Sementara, total BTS yang sudah dipulihkan di Sumatera Barat mencapai 1.121 atau 99,73 persen.

Adapun untuk mempercepat pemulihan, Meutya mengaku sudah meminta operator untuk mengirim lebih banyak genset.

Baca juga: Menkomdigi Ungkap 60 Persen BTS di Aceh Belum Pulih karena Kendala Listrik

Sebab, aliran listrik diperlukan untuk proses pemulihan itu.

googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-for-outstream'); });
.ads-partner-wrap > div { background: transparent; } #div-gpt-ad-Zone_OSM { position: sticky; position: -webkit-sticky; width:100%; height:100%; display:-webkit-box; display:-ms-flexbox; display:flex; -webkit-box-align:center; -ms-flex-align:center; align-items:center; -webkit-box-pack:center; -ms-flex-pack:center; justify-content:center; top: 100px; }
LazyLoadSlot("div-gpt-ad-Zone_OSM", "/31800665/KOMPAS.COM/news", [[300,250], [1,1], [384, 100]], "zone_osm", "zone_osm"); /** Init div-gpt-ad-Zone_OSM **/ function LazyLoadSlot(divGptSlot, adUnitName, sizeSlot, posName, posName_kg){ var observerAds = new IntersectionObserver(function(entires){ entires.forEach(function(entry) { if(entry.intersectionRatio > 0){ showAds(entry.target) } }); }, { threshold: 0 }); observerAds.observe(document.getElementById('wrap_lazy_'+divGptSlot)); function showAds(element){ console.log('show_ads lazy : '+divGptSlot); observerAds.unobserve(element); observerAds.disconnect(); googletag.cmd.push(function() { var slotOsm = googletag.defineSlot(adUnitName, sizeSlot, divGptSlot) .setTargeting('Pos',[posName]) .setTargeting('kg_pos',[posName_kg]) .addService(googletag.pubads()); googletag.display(divGptSlot); googletag.pubads().refresh([slotOsm]); }); } }

"Tentu nyalanya diperlukan aliran listrik yang stabil atau genset. Jadi solusi sementaranya adalah kita dorong untuk pengiriman genset lebih banyak lagi," kata Meutya.

"Namun tentu yang paling ideal adalah ketika nanti listriknya sudah stabil, Insha Allah tadi yang saya sampaikan kurang lebih 87 persen BTS sudah bisa langsung operasional ketika listrik sudah stabil," imbuh dia.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
SEA Games 2025: Diantar Polisi, Manajer Kickboxing Indonesia Dipaksa Keluar
• 12 jam lalugenpi.co
thumb
Cuaca Bergolak karena Siklon Tropis Bakung dan Dua Bibit Siklon, La Nina Menambah Hujan
• 3 jam lalukompas.id
thumb
Mau Alasan Tidak Punya Waktu Untuk Kabari Kekasih? Momen Peraih Medali Emas SEA Games 2025 Sempatkan Balas WhatsApp Pacar di Tengah Pertandingan Viral
• 11 jam lalutvonenews.com
thumb
Respons Mendagri soal Pemprov Aceh Minta Bantuan Tangani Pascabencana
• 12 jam laluliputan6.com
thumb
Ulama Aceh Desak Pemerintah Susun Peta Jalan Pemulihan dan Penetapan Status Bencana Nasional
• 22 jam lalusuara.com
Berhasil disimpan.