Rapat Bareng Prabowo, Bahlil Cerita Penyaluran Elpiji yang Masih Sulit di Sumut & Aceh

jpnn.com
15 jam lalu
Cover Berita

jpnn.com, JAKARTA PUSAT - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia menyebutkan penyaluran elpiji di Aceh dan Sumatera Utara (Sumut) masih sulit setelah bencana menerpa dua provinsi. 

Hal demikian dikatakan Bahlil dalam Sidang Kabinet Paripurna (SKP) yang dihadiri Presiden RI Prabowo Subianto di Istana Negara, Jakarta, Senin (15/12). 

BACA JUGA: Bahlil Tetapkan Denda Hingga Rp 6,5 Miliar Bagi Pelanggaran Pertambangan di Kawasan Hutan

Bahlil mengatakan penyaluran elpiji ke Sumut sampai kini masih melalui laut karena sulitnya akses darat.

"Kalau di Sumut, itu persoalannya sekarang tinggal elpiji. Elpiji yang masih butuh atensi besar, karena sebagian jalan belum, maka kami menambah kapal dalam rangka memobilisasi elpiji dari laut," kata dia, Senin.

BACA JUGA: Bahlil Usul Pembentukan Koalisi Permanen, Puan PDIP: Urusan Politik Masih Jauh

Ketum Golkar itu menyebutkan penyaluran elpiji untuk tiga kabupaten di Aceh juga masih sulit menggunakan jalur darat.

"Jadi, kami masih drop dengan Pertamina pakai helikopter, pakai pesawat Hercules, ada jalan-jalan tikus juga kami pakai, kemudian rakit juga kita lakukan," ujar Bahlil.

BACA JUGA: Pengamat Anggap Usul Bahlil Tak Lantas Setop Politik Uang di Pilkada

Namun, dia mengatakan penyaluran dan ketersediaan elpiji di Sumatera Barat (Sumbar) yang juga terdampak bencana relatif aman.

"Sumbar relatif insyaallah jauh lebih baik," kata Bahlil.

Eks Menteri Investasi itu dalam rapat juga mengungkap 60 dari 110 megawatt kebutuhan listrik di Banda Aceh sudah teraliri.

"Ya, sebagian kami pakai genset," ujarnya.

Bahlil menyebut Kementerian ESDM berupaya memenuhi listrik di Aceh melalui jaringan garduk induk yang baru mencapai 80 persen pascabencana. 

Pria kelahiran Maluku Tengah itu memasang target listrik melalui jaringan gerdu induk bisa aktif 100 persen pada Kamis (18/12) besok.

"Kalau ini jadi, aliran listrik dari Arun, Bireun, itu baru bisa masuk secara normal dan transmisi untuk jalur Sumatra itu sudah bisa connect," katanya.

Namun, Bahlil mengatakan listrik di rumah warga tidak lantas menyala ketika setrum gardu induk sudah aktif 100 persen.

Sebab, ujarnya, Kementerian ESDM melihat daerah yang memungkinkan bisa dialiri listrik dan tak mengancam keselamatan warga.

"Ada sebagian desa yang memang masih banjir, masih ada air. Kalau ini kita paksakan untuk dialiri listrik, itu akan berdampak pada kecelakaan di masyarakat," ujar Bahlil. (ast/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pidato di Hadapan Prabowo, Bahlil Usulkan Pembentukan Koalisi Permanen


Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Aristo Setiawan


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Mengenal Lighthouse Parenting, Pola Asuh yang Bantu Anak Jadi Lebih Mandiri
• 19 jam lalubeautynesia.id
thumb
Sidang Perdana Nadiem Makarim Ditunda, Ini Alasan Hakim
• 2 jam laluliputan6.com
thumb
Bantuan Air Bersih Mulai Masuk Aceh Tamiang, 2 Hari Sekali
• 23 jam lalugenpi.co
thumb
Libatkan 416 Ribu Petani Milenial, Mentan Amran Sulaiman Raih Rekor MURI
• 11 menit lalupantau.com
thumb
Penunjukan Kapolri Langsung oleh Presiden Tanpa Libatkan Legislatif, DPR : Ancam Demokrasi
• 22 jam laludisway.id
Berhasil disimpan.