Jakarta: Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dijadwalkan berangkat ke Amerika Serikat pada Rabu, 17 Desember 2025. Dia akan melanjutkan negosiasi perjanjian dagang antara Indonesia dan Amerika Serikat.
“Tim sudah sampai di AS dan mereka sudah mulai bicara. Saya lusa ke sana,” ujar Airlangga di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Senin, 15 Desember 2025.
Airlangga akan menemui perwakilan United States Trade Representative (USTR) atau Kantor Perwakilan Dagang Amerika Serikat. Pertemuan tersebut akan membahas dasar hukum serta perumusan legal drafting perjanjian dagang kedua negara.
“Legal drafting-nya yang sedang dibahas. Harapannya bisa segera selesai,” jelas dia.
Baca Juga: Airlangga Pastikan Tarif Dagang Tidak Batal, Siap Kirim Tim Lagi ke AS
Terkait tarif dagang, Airlangga menegaskan tarif sebesar 19 persen sudah bersifat final. Namun, pemerintah Indonesia akan fokus menegosiasikan sektor-sektor tertentu agar mendapatkan tarif yang lebih rendah.
“Perundingannya sudah final, dan untuk pengecualian itu targetnya nol persen,” terang dia.
Airlangga memastikan Presiden Prabowo Subianto belum akan bertemu dengan Presiden Amerika Serikat Donald Trump dalam waktu dekat. Rencana pertemuan kedua Kepala Negara tersebut akan dibahas lebih lanjut pada 2026.
“Nanti kita lihat kepastian pertemuannya setelah seluruh pembahasan ini selesai,” ujar Airlangga.


