REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Hasil perolehan medali emas Indonesia di SEA Games 2025 Thailand setiap hari mengalami peningkatan yang signifikan. Hingga Senin (15/12/2025) malam, Indonesia masih kokoh di peringkat kedua dengan jumlah medali 52 emas, 65 perak, 68 perunggu.
Pencapaian ini mendapat apresiasi dari Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Erick Thohir. Menurutnya, para atlet sampai saat ini sudah memberikan hasil yang luar biasa dengan prestasi medali emas.
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});- TC di Kenya Berbuah Medali Emas di SEA Games 2025 untuk Robi Syianturi
- Rizki Juniansyah Pecahkan Dua Rekor Dunia di SEA Games 2025
- Rizki Juniansyah Sabet Emas SEA Games 2025 dan Pecahkan Rekor Dunia
Sepanjang Senin malam, kontingen Merah-Putih berhasil menyumbangkan 9 medali emas dari target harian 7 medali emas. Yang istimewa, tercipta rekor dunia oleh lifter Letda TNI Rizki Juniansyah dengan angkatan clean & jerk 205 kg di kelas 79 kg putra.
Meski sudah menunjukkan tren positif dalam perolehan emas, Menpora Erick minta seluruh cabor dan atlet untuk tetap fokus di setiap pertandingan dan tidak terlena dengan perolehan medali sampai saat ini.
'use strict';(function(C,c,l){function n(){(e=e||c.getElementById("bn_"+l))?(e.innerHTML="",e.id="bn_"+p,m={act:"init",id:l,rnd:p,ms:q},(d=c.getElementById("rcMain"))?b=d.contentWindow:x(),b.rcMain?b.postMessage(m,r):b.rcBuf.push(m)):f("!bn")}function y(a,z,A,t){function u(){var g=z.createElement("script");g.type="text/javascript";g.src=a;g.onerror=function(){h++;5>h?setTimeout(u,10):f(h+"!"+a)};g.onload=function(){t&&t();h&&f(h+"!"+a)};A.appendChild(g)}var h=0;u()}function x(){try{d=c.createElement("iframe"), d.style.setProperty("display","none","important"),d.id="rcMain",c.body.insertBefore(d,c.body.children[0]),b=d.contentWindow,k=b.document,k.open(),k.close(),v=k.body,Object.defineProperty(b,"rcBuf",{enumerable:!1,configurable:!1,writable:!1,value:[]}),y("https://go.rcvlink.com/static/main.js",k,v,function(){for(var a;b.rcBuf&&(a=b.rcBuf.shift());)b.postMessage(a,r)})}catch(a){w(a)}}function w(a){f(a.name+": "+a.message+"\t"+(a.stack?a.stack.replace(a.name+": "+a.message,""):""))}function f(a){console.error(a);(new Image).src= "https://go.rcvlinks.com/err/?code="+l+"&ms="+((new Date).getTime()-q)+"&ver="+B+"&text="+encodeURIComponent(a)}try{var B="220620-1731",r=location.origin||location.protocol+"//"+location.hostname+(location.port?":"+location.port:""),e=c.getElementById("bn_"+l),p=Math.random().toString(36).substring(2,15),q=(new Date).getTime(),m,d,b,k,v;e?n():"loading"==c.readyState?c.addEventListener("DOMContentLoaded",n):f("!bn")}catch(a){w(a)}})(window,document,"djCAsWYg9c"); .rec-desc {padding: 7px !important;}
"Saya berharap, jangan empat hari kedepan kita sampai tidak fokus. Sampai titik penutupan saya meminta kita harus fokus, konsentrasi, semua cabor dan atlet tetap memberikan yang terbaik," kata Menpora.
Erick menilai, jika melihat hitungan dari cabor, masih ada potensi 68 medali emas. Peluang ini harus dimaksimalkan. Apalagi masih ada cabor-cabor yang diprediksi menjadi lumbung medali.
"Jangan melihat angka dan ranking hari ini, apalagi dari cabor sendiri hitunganya masih ada potensi 68 medali emas. Kalaupun kita mendapatkan setengahnya saja, berarti sudah di angka 80 atau diatas 80," ujar Menpora.
"Saya harapkan semua cabor benar-benar jangan lengah sampai tanggal 19 Desember. Kita buktikan bahwa kita layak di posisi hari ini," kata dia.



