GenPI.co - Dokter spesialis anak Dr Ian Suryadi Suteja mengungkapkan sejumlah tanda anak terkena infeksi Respiratory Syncytial Virus (RSV) yang bisa dikenali orang tua.
Ian mengatakan gejala RSV pada anak yang perlu diwaspadai yakni hidung tersumbat, rinore seperti keluar ingus, demam, batuk, serta kadang sesak napas.
“Anak kecil yang terkena RSV ini bisa mengganggu proses menyusu atau makan. Jadi berat badannya biasanya turun,” katanya dikutip dari Antara, Selasa (16/12).
Dia menjelaskan infeksi RSV ini hampir mirip dengan gejala batuk pilek biasa. Tetapi jika dialami bayi prematur atau di bawah usia 2 tahun, harus diwaspadai.
Ian menyampaikan infeksi RSV ini bisa ringan berupa batuk pilek dan demam biasa. Namun juga ada potensi berat hingga menginfeksi paru-paru.
“Anak usia dua tahun dengan keluhan batuk, demam, sesak napas, didengerin memakai stetoskop bunyinya mengi, itu hampir pasti RSV,” ujarnya.
Dia menjelaskan dalam penanganan, untuk terapi RSV tergantung kondisi klinis anak. Kalau masih ringan, bisa rawat jalan. Tetapi jika berat, maka perlu rawat inap.
Ian mengungkapkan RSV ini bisa dicegah dengan menerapkan pola hidup bersih dan sehat, serta menjalankan etika saat batuk.
“Kalau batuk jangan lupa etikanya. Bukan ditutup dengan dua tangan ke depan. Namun batuknya ke siku,” tuturnya.
Dia juga menganjurkan pemberian vaksinasi terutama pada ibu hamil di trimester akhir atau usia kehamilan 32-36 pekan untuk melindungi ibu dan bayi.
“Vaksin ini bisa membuat ibu menghasilkan antibodi terhadap RSV, yang kemudian ditransfer ke bayi melalui plasenta,” ucapnya. (ant)
Heboh..! Coba simak video ini:


:strip_icc()/kly-media-production/medias/5429430/original/023326400_1764586244-PHOTO-2025-12-01-17-29-39.jpg)


