Pelaku penembakan di kampus Universitas Brown hingga Senin (15/12) waktu Amerika Serikat (AS) masih belum ditemukan. Otoritas keamanan AS telah merilis foto seorang pria bertopeng yang dicurigai sebagai pelaku.
Penembakan di kampus Brown terjadi pada Sabtu (13/12) akhir pekan lalu, saat mahasiswa tengah mengikuti ujian. Peristiwa di kampus Ivy League di Rhode Island itu menewaskan dua orang dan melukai sembilan lainnya.
Sebelumnya, kepolisian sempat menahan seorang pria. Namun, setelah dilakukan investigasi, pria tersebut dilepaskan karena tidak memiliki keterkaitan dengan penembakan itu.
Pada Senin (15/12), kepolisian setempat mengaku memperoleh rekaman terbaru saat penembakan terjadi. Dalam rekaman tersebut, pelaku terlihat mengenakan masker, topi, serta mantel hitam tebal.
Secara terpisah, Gubernur Rhode Island Dan McKee menegaskan bahwa perburuan terhadap pelaku masih terus dilakukan.
“Kami ingin individu yang menembak anak-anak muda ini diidentifikasi, ditangkap, dan diadili,” kata McKee dalam konferensi pers pada Senin (15/12), seperti dikutip dari AFP.
Menambahkan pernyataan McKee, Kepala Kepolisian Rhode Island Oscar Perez mengatakan bahwa upaya pencarian terhadap pelaku telah ditingkatkan. Ia menyebut anggotanya sudah mendatangi sejumlah rumah untuk meminta rekaman kamera atau video terkait penembakan tersebut.
“Ini adalah investigasi yang sangat aktif dan sangat kompleks.Kami ingin memastikan bahwa kami mengidentifikasi individu ini dan membawanya ke pengadilan,” lanjutnya.
