Program BETA Resmi Diluncurkan, Pemkot Ambon Lindungi 25 Ribu Pekerja Rentan

Walikota Ambon dalam peluncuran program BETA (Bakukele Pekerja Renta Ambon) (Sumber: Dok. Pemkot Ambon)

KOMPAS.TV - Pemerintah Kota Ambon menegaskan komitmennya dalam memperluas perlindungan sosial bagi pekerja rentan melalui peluncuran Program BETA (Bakukele Pekerja Rentan Ambon). Program ini memberikan jaminan ketenagakerjaan kepada 25 ribu pekerja rentan dengan kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan.

Program BETA resmi diluncurkan pada Senin (15/12/2025) di Ruang Vlissingen, Balai Kota Ambon. Inisiatif ini menjadi salah satu kontribusi terbesar pemerintah daerah dalam mendorong peningkatan kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan, khususnya bagi kelompok pekerja informal dan rentan.

Deputi Kepesertaan Korporasi dan Institusi BPJS Ketenagakerjaan, Hendra Nurdiansyah, mengapresiasi langkah Pemkot Ambon yang dinilainya mencerminkan komitmen kuat pemerintah daerah dalam memberikan perlindungan bagi pekerja.

“Ini adalah kontribusi terbesar BPJS Ketenagakerjaan yang berasal dari Pemerintah Kota Ambon. Program ini sejalan dengan Asta Cita Presiden Prabowo, khususnya pada aspek perlindungan dan pemberdayaan masyarakat,” ujarnya.

Baca Juga: Pemkot Ambon Salurkan Bantuan Pertanian, Kebersihan, dan Sosial untuk Perkuat Pelayanan Publik

Nurdiansyah menjelaskan, secara nasional jumlah pekerja rentan yang dilindungi melalui APBD pemerintah daerah terus meningkat signifikan.

“Tahun 2024 sebanyak 2,6 juta pekerja rentan terlindungi APBD. Di tahun 2025, meskipun ada efisiensi anggaran, jumlahnya naik menjadi 4,5 juta dan diproyeksikan mencapai 5,5 juta pekerja rentan hingga akhir tahun,” jelas Nurdiansyah.

Menurutnya, peningkatan ini menunjukkan literasi dan kesadaran pemerintah daerah semakin tinggi dalam menjadikan perlindungan sosial sebagai program prioritas peningkatan kesejahteraan.

Wali Kota Ambon, Bodewin M. Wattimena, dalam sambutannya menegaskan bahwa pemerintah dibentuk untuk memastikan seluruh masyarakat mendapatkan pelayanan yang layak sepanjang siklus hidupnya.

“Tanggung jawab pemerintah adalah memastikan masyarakat terlayani sejak lahir hingga meninggal. Termasuk mereka yang bekerja di sektor informal dan tidak memiliki pemberi kerja,” tegas Wali Kota.

Penulis : Adv-Team

Sumber : Kompas TV