Mantan Presiden Suriah Bashar al-Assad dan keluarganya kini hidup tenang dalam kemewahan di Moskow, ibu kota Rusia, selama lebih dari setahun terakhir setelah rezimnya tumbang. Assad kini kembali ke profesi lamanya sebagai dokter mata.
Kehidupan Assad dan keluarganya setelah kabur dari Suriah itu, seperti dilansir Al-Arabiya, Selasa (16/12/2025), dilaporkan oleh media terkemuka Inggris, The Guardian, yang mengutip sumber-sumber yang dekat dengan keluarga Assad, dalam laporan terbaru pada Senin (15/12) waktu setempat.
Assad telah menjalani pelatihan sebagai dokter mata di London, Inggris, sebelum mengambil alih peran ayahnya sebagai pemimpin Suriah. Dia dan keluarganya melarikan diri dari Suriah pada dini hari tanggal 1 Desember 2024 lalu, ketika pasukan oposisi bergerak maju ke Damaskus dari berbagai arah.
Pada saat itu, menurut laporan The Guardian, Assad dikawal oleh pasukan Rusia ke pangkalan udara Khmeimim di pantai Suriah dan diterbangkan ke luar negeri.
Mengutip sumber yang dekat dengan keluarga mantan pemimpin Suriah itu, The Guardian menyebut Assad melanjutkan studi kedokteran selama berada dalam pengasingan.
"Dia sedang mempelajari bahasa Rusia dan kembali mengasah kemampuan oftalmologinya," kata sumber tersebut.
"Itu adalah hobinya, dia jelas tidak membutuhkan uang. Bahkan sebelum perang di Suriah dimulai, dia secara teratur mempraktikkan oftalmologinya di Damaskus," sebut sumber yang dikutip The Guardian tersebut.
Keluarga Assad diyakini tinggal di Rublyovka, distrik elite di sebelah barat Moskow yang menjadi tempat tinggal para tokoh politik senior dan pengusaha kaya.
(nvc/ita)



