Penulis: Riwandi
TVRINews, Banjarmasin
Bulan Kesehatan Gigi Nasional dimanfaatkan Kalimantan Selatan untuk meningkatkan layanan kesehatan gigi, menyusul tingginya kasus karies akibat kondisi air yang cenderung asam.
Gubernur Kalimantan Selatan melalui Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel, Diauddin, menyampaikan layanan pengobatan gigi dan mulut gratis disediakan bagi 750 warga Banjarmasin dan sekitarnya. Namun, tantangan terbesar masih pada ketersediaan tenaga dokter gigi.
“Jumlah dokter gigi di Kalimantan Selatan masih kurang, dengan rasio 1:11.000, jauh dari ideal 1:2.000,” ujar dr. Diauddin pada Selasa, 16 Desember 2025.
Universitas Lambung Mangkurat bersama RS Gigi dan Mulut Gusti Hasan Aman berupaya mencetak dokter gigi baru sekaligus menyediakan pusat praktik dan pelayanan kesehatan gigi.
Plt Direktur RS Gigi dan Mulut Gusti Hasan Aman, Mashuda, menekankan Bulan Kesehatan Gigi Nasional menjadi momentum meningkatkan derajat kesehatan gigi masyarakat melalui penambahan tenaga dokter gigi, layanan gratis, dan perluasan cakupan pelayanan hingga ke lokasi masyarakat.
“Melalui Bulan Kesehatan Gigi Nasional, diharapkan kesehatan gigi masyarakat Kalimantan Selatan meningkat, mengingat angka karies masih cukup tinggi,” jelas dr. Huda.
Dengan meningkatnya layanan kesehatan gigi dan mulut, diharapkan derajat kesehatan masyarakat Kalimantan Selatan semakin baik.
Editor: Redaktur TVRINews



