Jakarta: Bagi Anda yang gemar memiliki perhiasan atau ingin melakukan investasi dengan emas, pastinya sering melakukan transaksi pembelian emas di toko perhiasan. Namun, bagi kaum awam yang baru ingin membeli emas sering kali tidak mengetahui bahkan tidak dapat membedakan antara emas asli dan palsu.
8 tips untuk mengetahui emas asli dan palsu Untuk itu, pastikan Anda telah mengikuti delapan tips berikut ini untuk mengetahui jenis dan tipe emas yang asli dan palsu, sebagai berikut.
Perbedaan mencolok dari emas asli dan palsu terletak pada ciri-ciri fisiknya, Bila dilihat secara seksama, emas asli memiliki kode huruf atau tanda khusus mengenai asal dan kadar emas. Misalnya dapat dilihat pada angka 1 hingga 999 atau dalam bentuk karat (10K, 18K, 22K, dan 24K).
2. Menguji dengan magnet Melakukan pengujian dengan magnet tidak dapat menjamin apakah emas tersebut memiliki tingkat keaslian atau tidak. Sementara itu, untuk emas asli biasanya tidak memiliki sifat magnetis ketika didekatkan. Namun perlu dicatat, setiap emas mungkin dapat memiliki sifat magnetis karena terdapat kandungan besi, nikel, dan lainnya.
3. Menggores emas dengan keramik Hal sederhana yang dapat Anda lakukan sendiri di rumah yakni dengan menggoreskan emas secara perlahan di keramik polos. Jika emas tetap berwarna kuning mengkilat dan tidak pudar dapat dipastikan itu merupakan emas asli.
4. Meneteskan asam nitrat Cara berikutnya dengan membedakan emas asli dan palsu dengan menuangkan asam nitrat ke emas. Emas asli tidak memiliki reaksi dengan asam tersebut, sementara emas palsu dapat memunculkan reaksi warna berikut:
- Kuning keemasan: Logam kuningan berlapis emas.
- Hijau: Logam besi berlapis emas.
- Putih susu: Logam perak berlapis emas.
(Ilustrasi pergerakan harga emas. Foto: dok Bappebti)
Dengan menggigit emas ternyata bisa dapat membuktikan emas itu asli atau palsu loh. Jika Anda menggigitkan emas tersebut, emas asli cenderung akan meninggalkan bekas gigitan, jika emas palsu cenderung tidak akan meninggalkan bekas.
6. Mencium bau emas Langkah sederhana berikutnya yakni dengan mencium bau emas. Jika emas asli cenderung tidak memiliki bau jika terkena air ataupun keringat tubuh. Sementara emas palsu akan meninggalkan bau yang tidak enak cenderung amis.
7. Mengecek konduktivitas Cara membedakan emas asli dan palsu berikutnya adalah dengan mengetes kemampuannya dalam menghantar panas. Dalam hal ini emas asli cenderung akan menghantarkan panas dengan rata.
8. Mengetes suara deringnya Salah satu cara lainnya dengan mengetes suara deringnya. Cara tersebut dapat Anda lakukan di rumah dengan cara melemparkannya atau dijatuhkan ke permukaan keras. Emas asli cenderung memiliki suara dering yang lebih nyaring sementara emas palsu tidak.
Itulah beberapa cara yang dapat Anda lakukan di rumah dengan simpel dengan metode yang sederhana untuk mengecek status emas asli atau palsu. Selamat melakukannya di rumah! (Shandayu Ardyan Nitona Putrahia Zebua)
Itulah beberapa cara yang dapat Anda lakukan di rumah dengan simpel dengan metode yang sederhana untuk mengecek status emas asli atau palsu. Selamat melakukannya di rumah! (Shandayu Ardyan Nitona Putrahia Zebua)


