Perbaikan Jalan di Pantura Demak Picu Kemacetan Panjang hingga 4 Kilometer

mediaindonesia.com
5 jam lalu
Cover Berita

Proyek perbaikan jalan di jalur Pantura Demak-Kudus, tepatnya di wilayah Trengguli, Kabupaten Demak, menjadi titik krusial kemacetan menjelang libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru). Berdasarkan pantauan pada Rabu (17/12), penutupan satu jalur arah Semarang memaksa kendaraan berbagi jalur yang tersisa, mengakibatkan antrean kendaraan mengular hingga 4 kilometer.

“Macet panjang. Sudah dua jam lebih merayap sejak memasuki Lingkar Demak menuju Kudus,” keluh Shafi (23), salah seorang pengendara asal Semarang.

Kepala Unit Turjawali Satlantas Polres Demak, Iptu M Khaerul, menjelaskan bahwa perbaikan jalan sepanjang 1,2 kilometer tersebut dijadwalkan baru rampung pada 28 Desember mendatang. Guna menekan kepadatan, kepolisian menyiagakan personel di tiga titik utama, yakni dua titik di Trengguli dan satu titik di traffic light Bolo.

Menghadapi potensi lonjakan kendaraan, sejumlah pemerintah daerah di Jawa Tengah mulai mematangkan rekayasa lalu lintas dan infrastruktur penunjang.

Wali Kota Pekalongan, Achmad Afzan Arslan Djunaid, menyatakan telah mengoordinasikan kesiapan jalur dalam kota, jalur alternatif, hingga kantong parkir menuju destinasi wisata. Ia juga mengingatkan adanya edaran Kementerian Perhubungan agar kendaraan besar menggunakan ruas tol yang kini memberikan diskon tarif 20% selama masa Nataru.

"Namun, masih ada kendaraan besar yang mencoba 'kucing-kucingan' masuk ke dalam kota," ungkapnya.

Di Salatiga, Wali Kota Robby Hernawan meminta Forkopimda memperkuat koordinasi untuk mengidentifikasi titik rawan macet dan keamanan tempat ibadah. Upaya ramp check sarana transportasi dan stabilitas harga pangan juga menjadi prioritas.

“Keamanan tempat ibadah menjadi perhatian utama agar perayaan Natal berlangsung nyaman dan khidmat,” tegas Robby.

Sementara itu, Satlantas Polres Semarang memfokuskan pengamanan pada jalur nasional Semarang-Yogyakarta/Solo yang rawan macet, terutama jalur menuju objek wisata.

Kasat Lantas Polres Semarang, AKP Lingga Ramadhani, menekankan pentingnya respon cepat terhadap insiden kecelakaan di lapangan. "Kami konsentrasi pada penanganan cepat setiap insiden agar tidak terjadi penyumbatan arus lalu lintas yang fatal," ujarnya. (AS/P-5)


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Emiten Bank Kembali Melantai di Bursa, Akhiri Puasa IPO sejak 2021
• 7 jam lalubisnis.com
thumb
Presiden Prabowo Sudah Teken PP, Begini Formula Kenaikan Upah 2026 yang Akan Berlaku
• 9 jam lalusuara.com
thumb
Prabowo Ingin Ada Swasembada Pangan Tiap Daerah: Harus Ada Lumbung Desa
• 22 jam lalukompas.com
thumb
Tenggelam dan Terapung adalah Bagian dari Hidup
• 7 jam laluerabaru.net
thumb
Sidang Perdana Kasus Penghasutan Demonstrasi Agustus 2025 Digelar, Terdakwa Bagikan Mawar dan Berorasi
• 20 jam lalupantau.com
Berhasil disimpan.