TEL AVIV (Realita) - Jumlah tentara Israel yang bunuh diri selama perang di Jalur Gaza pada 7 Oktober 2023 terus bertambah. Teranyar, seorang tentara Zionis mengakhiri hidup di pangkalan militer Israel utara, Selasa (16/12/2025).
Dengan demikian jumlah tentara Israel yang tewas akibat bunuh diri mencapai 61 orang sejak awal perang Gaza.
Baca juga: Terduga Teroris Kena Ledakan dari Bom yang Ia Bawa Sendiri
Surat kabar Israel Haaretz melaporkan, seorang personel wajib militer menembak kepalanya di barak dan dinyatakan meninggal pada Selasa malam.
Sebelumnya Pasukan Pertahanan Israel (IDF) merilis informasi seorang tentara terluka parah akibat penembakan di pangkakan tersebut, kemudian dinyatakan meninggal.
Polisi militer IDF telah membuka penyelidikan atas insiden tersebut.
Pusat Penelitian dan Informasi Knesset menyatakan, sebanyak 279 tentara Israel mencoba bunuh diri sejak awal 2024 hingga Juli 2025. Itu berarti sekitar 1 dari 7 tentara Israel yang berusaha mengakhiri hidup berujung kematian.
IDF sebelumnya mengonfirmasi, 48 tentaranya bunuh diri selama dinas militer sejak dimulainya perang di Gaza pada Oktober 2023.
Baca juga: Israel Akui 5 Tentaranya Tewas saat Bertempur di Lebanon Selatan
Selain itu setidaknya 13 tentara juga tewas karena bunuh diri di luar dinas militer akibat masalah psikologis.
Jika dirinci, 20 tentara Israel tewas bunuh diri sepanjang 2024 dan 16 lainnya pada periode Januari hingga Juli 2025. Setelah Juli, empat tentara Israel juga bunuh diri.
Baca juga: Wanita Ledakkan Diri di Pasar, 18 Orang Tewas
Kepala Staf IDF Eyal Zamir mengakui krisis kesehatan mental yang memburuk di dalam militer. Dia menyebut ribuan tentara mandapat perawatan psikologis.
Zamir juga mendesak para komandan untuk tetap waspada, melakukan deteksi dini terhadap masalah kesehatan mental di unit masing-masing,;hingga memastikan tentara bermasalah segera mendapat perawatan.
Data Kementerian Pertahanan Israel yang dirilis pada Juli 2025 mengungkap hampir 10.000 tentara Israel dari 19.000 yang terluka di Gaza menderita gangguan psikologis, seperti gangguan stres pasca-trauma dan dirawat di Departemen Rehabilitasi Kementerian Pertahanan.new
Editor : Redaksi

:strip_icc()/kly-media-production/medias/4317579/original/035812000_1675846348-5cce7248-6d36-43e1-b73a-2d7bf7bee282.jpeg)



