Dalam rangka mewujudkan Asta Cita Ketahanan Pangan Nasional, Provinsi Kalimantan Utara, menggenjot pertanian padi organik untuk memenuhi kebutuhan pangan daerah melalui program panen raya optimalisasi lahan di tahun 2025, di Kecamatan Krayan, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, yang berbatasan langsung dengan Keningau, Sabah, Malaysia.
“Alhamdulillah hari ini kita sudah tiba di wilayah Krayan, dataran tinggi Krayan, untuk melaksanakan panen raya bersama beberapa kelompok petani di wilayah ini.” kata Zainal Arifin Paliwang, dikutip dari tayangan Newsline, Metro TV, Kamis, 18 Desember 2025.
Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara terus mendorong dan mewujudkan ketahanan pangan melalui peningkatan produksi padi organik di Desa Longkiwar, Kecamatan Krayan, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara.
Baca juga: Sawah Jadi Sumber Energi, Ekonomi Petani Sejahtera
Gubernur Kalimantan Utara, Zainal Arifin Paliwang yang mendukung kerja keras para petani Krayan terus berkontribusi dalam menjaga ketahanan pangan di daerah. Gubernur Zainal mengatakan, petani perbatasan adalah garda terdepan menjaga ketahanan pangan daerah.
Selain melakukan panen raya, Gubernur juga memberikan bantuan pupuk organik cair dan bibit padi unggulan kepada para petani. Gubernur berjanji akan terus memperkuat sinergi dengan masyarakat perbatasan, dalam mendampingi dan memperkuat pembangunan pertanian di wilayah perbatasan Indonesia.
Gubernur Kaltara bersama dengan Forkopimda juga melakukan inspeksi pembangunan infrastruktur jalan lingkar penghubung lintas batas Indonesia-Malaysia. Peningkatan jalan aspal pertama kali sejak 81 tahun Indonesia merdeka.


