Anggota DPR Dorong Pemerintah Terima Bantuan Internasional untuk Korban Bencana Sumatra, Rakyat tak akan Kecewa

merahputih.com
5 jam lalu
Cover Berita

MERAHPUTIH.COM - PEMERINTAH masih berkeras menolak bantuan internasional terhadap korban bencana di Sumatra. Sejumlah bantuan yang datang pun ada yang dikembalikan ke negara asal karena adanya instruksi pusat. Anggota Komisi II DPR RI Deddy Sitorus menegaskan keterlibatan negara lain dalam membantu korban bencana tidak akan merugikan wibawa pemerintah maupun martabat bangsa.

“Tidak akan ada rakyat yang kecewa jika negara lain ikut membantu. Itu hal yang lumrah, sebagaimana Indonesia juga sering membantu negara lain saat tertimpa musibah,” kata Deddy kepada wartawan dikutip Jumat (19/12).

Menurut Deddy, kemampuan pemerintah daerah (pemda) juga memiliki keterbatasan, baik dari sisi anggaran maupun sumber daya. Proses pemulihan pascabencana membutuhkan biaya besar dan sering kali harus mengorbankan sektor pembangunan lainnya.

“Bantuan kemanusiaan merupakan bagian dari nilai kemanusiaan dan peradaban antarbangsa. Tidak perlu ada rasa malu menerima bantuan dari luar,” ujarnya.

Dia menegaskan persoalan utama dalam penanganan bencana di Sumatra bukan semata-mata soal kemampuan negara, melainkan kecepatan membantu rakyat yang terdampak agar segera keluar dari penderitaan.

Baca juga:

Update Bencana Alam Sumatra: 1.059 Orang Meninggal, 192 Masih Dalam Pencarian



“Kita melihat adanya ketidakpuasan publik yang cukup luas karena respons penanganan bencana dinilai lambat,” kata Deddy yang juga politikus PDIP ini.

Deddy mengaku masih melihat kondisi memprihatinkan di sejumlah wilayah terdampak, bahkan hingga sepekan setelah bencana terjadi. Warga korban banjir dan longsor, menurutnya, masih menghadapi keterbatasan kebutuhan dasar serta tekanan fisik dan psikologis.

Ia menekankan fase rehabilitasi dan pemulihan merupakan tahap yang sangat krusial. Daya tahan fisik dan mental masyarakat terdampak perlu mendapatkan perhatian penuh, terutama di tengah situasi darurat yang berkepanjangan.

Deddy menilai isolasi wilayah terdampak harus segera diatasi agar distribusi bantuan berjalan lancar. Ia menekankan pentingnya percepatan pemenuhan kebutuhan dasar, seperti tempat penampungan layak, air bersih, pangan, serta dukungan logistik lain seperti BBM dan listrik.

“Kalau pemerintah memang mampu, itu harus benar-benar terlihat di lapangan secara nyata dan sistematis,” tegasnya.(knu)

Baca juga:

Rhoma Irama Lelang Jas dan Sorban Buat Bantuan Bencana Sumatra




Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Pramono Targetkan Proyek NCICD Jakarta Utara Rampung 2029
• 3 jam lalukompas.com
thumb
PBB: Badai Musim Dingin Perparah Krisis Kemanusiaan di Gaza
• 3 jam laluidntimes.com
thumb
Harga Pangan Kemarin, Kamis 18 Desember 2025: Cabai Turun Tajam, Bawang dan Telur Naik Jelang Nataru
• 11 jam lalukompas.tv
thumb
Menembus Awan dan Harapan Tinggi
• 15 jam lalukumparan.com
thumb
IHSG Diramal Terkoreksi, Analis Rekomendasikan Saham INKP, ISAT, hingga MYOR
• 8 jam lalukatadata.co.id
Berhasil disimpan.