Capai Target, Atlet Pencak Silat Indonesia Raih 4 Emas dari SEA Games 2025

Jakarta: Indonesia panen emas dalam cabang pencak silat pada SEA Games 2025 Bangkok, Thailand. Sebanyak empat emas berhasil dibawa pulang ke Tanah Air.

Perolehan medali ini sesuai dengan target yang diberikan kepada kontingen Indonesia pada cabang pencak silat di SEA Games 2025, yakni meraih empat medali emas. Prestasi para atlet pencak silat ini juga buah kepemimpinan Ketua Umum PB Ikatan Pencak Silat Indonesia, Prabowo Subianto, dan manajer tim yang memimpin langsung pasukan ke Bangkok, Irjen Nunung Syaifuddin.
 
Capaian empat emas adalah hasil dari konsistensi kepemimpinan yang terbangun puluhan tahun. Prabowo Subianto, yang masih menjabat Ketua Umum PB IPSI untuk periode 2021-2025, memegang posisi sentral dalam pembangunan kembali fondasi dan ekosistem pencak silat Indonesia di dalam negeri maupun di pentas dunia. 

Di bawah komando Prabowo, silat tidak hanya digarap sebagai cabang olahraga, tapi menjadi instrumen budaya, identitas nasional, sekaligus komoditas prestasi yang diperjuangkan Indonesia di ajang regional.
 
Selain memimpin PB IPSI, Prabowo menjabat Ketua Umum Persilat dan Presiden IPSF, yang menempatkannya pada posisi strategis dalam percaturan persilatan internasional. Meski beberapa kali menyatakan ingin digantikan setelah memimpin puluhan tahun, ia tetap menjadi figur rujukan utama. 

Di Jakarta, roda harian IPSI dijalankan Sugiono sebagai Pj. Ketua, namun kebijakan strategi jangka panjang tetap ada pada Prabowo. Dari ruang kebijakan ini target empat emas di SEA Games ditetapkan.
 
Wakil Kepala Bareskrim Polri, Irjen Nunung Syaifuddin, menjadi tangan lapangan target itu. Dengan bekal kepemimpinan organisasi dan kedisiplinan khas korps, Nunung memimpin para pesilat dari ruang latihan hingga arena pertandingan. Para atlet menyebutnya bukan sekadar manajer, tapi mentor, psikolog, bahkan motivator. 

“Latihan keras tak cukup tanpa mental juara,” ujar Nunung, dilansir pada Jumat, 19 Desember 2025.
  Baca Juga:  Kickboxing Indonesia Raih Emas Perdana di SEA Games 2025
Emas pertama datang dari nomor seni beregu putra, yakni Andika Dhanireksa, Rano Slamet Nugraha, dan Asep Yuldan Sani, yang memukau juri dengan harmoni gerak bertenaga dan presisi skor 9,965.

Emas kedua menyusul lewat Muhammad Zaki Zikrillah Prasong, yang menang walkover ketika lawan dari Thailand memilih mundur. Sementara itu, emas ketiga datang dari Safira Dwi Meilani di kelas B putri. Puncaknya, Tito Hendra Cipta memastikan emas keempat lewat teknik agresif dan kontrol emosi di kelas E putra.
 
Hasil ini langsung dilaporkan kepada Prabowo dan pengurus harian PB IPSI, yang menyambut tiap kabar tanpa gegap gempita, hanya dengan satu pesan untuk evaluasi berikutnya adalah Asian Games.
 
Raihan empat emas ini menunjukkan pencak silat merupakan cabang unggulan Indonesia, sekaligus memperkuat posisi Merah Putih dalam klasemen keseluruhan SEA Games.