Akses Pangan di Gaza Membaik, Namun Kondisi Hidup Warga Masih Berat

metrotvnews.com
6 jam lalu
Cover Berita

Gaza: Akses masyarakat Gaza terhadap pangan dilaporkan meningkat sejak gencatan senjata pada 10 Oktober, meski warga masih menghadapi kondisi hidup yang sangat memprihatinkan.

Informasi ini disampaikan Wakil Program Pangan Dunia (WFP) untuk Palestina, Antoine Renard, dalam konferensi pers virtual pada Kamis, 18 Desember 2025.

Renard menyebut operasi bantuan pangan WFP kini kembali berjalan penuh di lapangan. Menurutnya, distribusi pangan telah menjangkau lebih dari satu juta penduduk Gaza, termasuk penyaluran paket makanan dan tepung.

“Dari Program Pangan Dunia, saya dapat memastikan bahwa akses terhadap pangan meningkat secara signifikan,” ujar Renard.

Ia juga mengatakan aliran bantuan pangan terus bertambah seiring masuknya pasokan komersial.

Dilansir dari media Anadolu, temuan terbaru Klasifikasi Tahap Ketahanan Pangan Terintegrasi (IPC) diperkirakan segera dirilis, namun Renard menegaskan situasi sudah menunjukkan perbaikan. Ia menyampaikan bahwa warga kini rata-rata dapat makan dua kali sehari, kondisi yang dinilainya jauh lebih baik dibanding sebelumnya.

Meski demikian, Renard menekankan masih banyak tantangan berat yang harus dihadapi warga Gaza. Ia menyatakan akses pangan saja tidak cukup, karena kondisi hidup tetap sangat buruk.

Menurutnya, warga masih kesulitan memasak dengan aman karena sekitar 90% fasilitas memasak hanya menggunakan kayu dan sampah. Renard juga mengungkap cerita seorang perempuan yang kehilangan saudaranya saat mencari kayu bakar terlalu dekat dengan garis pembatas wilayah.

Walaupun gencatan senjata telah berlangsung selama dua bulan, kondisi kehidupan warga Gaza belum menunjukkan perbaikan berarti.

Israel masih menerapkan pembatasan ketat terhadap masuknya truk bantuan, yang dinilai melanggar kesepakatan kemanusiaan. Serangan sejak Oktober 2023 telah menyebabkan lebih dari 70.000 warga tewas dan lebih dari 171.000 lainnya luka-luka, mayoritas perempuan dan anak-anak.

(Keysa Qanita)


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Kejagung Dalami Dugaan Keterlibatan Jaksa Lain dalam Pemerasan WN Korsel
• 5 jam lalumetrotvnews.com
thumb
Peringatan Dini Gelombang Tinggi 19-22 Desember 2025: Waspadai Gelombang 2.5 m di Sejumlah Perairan
• 17 jam lalukompas.tv
thumb
1.500 Buruh di Pemalang Akhirnya Bekerja Lagi Usai Pabrik Garmen yang Sempat Pailit Kembali Beroperasi
• 1 jam lalutvonenews.com
thumb
4 Pejabat KPU Tanjung Balai Tersangka Dugaan Korupsi Rp1,2 Miliar Ditahan
• 31 menit lalurctiplus.com
thumb
Video: Inflasi AS November 2025 Melandai, Terendah Sejak Juli
• 11 jam lalucnbcindonesia.com
Berhasil disimpan.