Madhuri Dixit Ungkap Alasan Hijrah ke AS di Saat Popularitasnya Sedang di Puncak

tabloidbintang.com
9 jam lalu
Cover Berita

TABLOIDBINTANG.COM - Madhuri Dixit pernah berstatus sebagai salah satu bintang terbesar perfilman India sepanjang era 1980-an hingga 1990-an. Di puncak kejayaan kariernya, aktris yang dikenal lewat julukan “Dhak Dhak Girl” itu mengambil langkah berani yang mengejutkan banyak pihak. Ia memilih meninggalkan gemerlap popularitas dan kenyamanan dunia hiburan untuk memulai kehidupan baru di negara tempat namanya nyaris tak dikenal.

Setelah menikah dengan dokter bedah kardiovaskular Dr. Shriram Nene pada 1999, Madhuri memutuskan pindah ke Amerika Serikat. Di sana, ia menjalani kehidupan yang lebih tenang dan berfokus pada keluarga, sebuah fase yang kerap ia sebut sebagai sumber kebahagiaan besar dalam hidupnya.

Dalam penampilan terbarunya di program Sit With Hitlist milik mid-day, Madhuri mengenang masa-masa tersebut dan merefleksikan makna hidup jauh dari sorotan publik. Ia bercerita tentang Denver, kota tempat ia menetap hampir selama 12 tahun untuk membesarkan keluarga.

“Ini bukan kota yang sangat besar, tapi juga bukan kota kecil. Ini adalah kota yang menempatkan kesehatan dan olahraga sebagai prioritas utama. Semua orang sangat sadar akan gaya hidup sehat dan gemar beraktivitas di luar ruangan,” ujar Madhuri.

Ia juga menggambarkan gaya hidup masyarakat setempat yang lekat dengan aktivitas alam. “Orang-orang bermain ski, ada Aspen, ada Vail, dan pegunungan lainnya. Banyak orang datang ke sana untuk bermain ski. Suasananya seperti kawasan resor yang sangat eksklusif,” tuturnya.

Bagi Madhuri, membangun keluarga memang telah lama menjadi impiannya. Ia mengaku tidak ragu ketika mimpi tersebut akhirnya terwujud. “Saya selalu membayangkan akan menikah, memiliki rumah, dan anak-anak. Ketika itu benar-benar terjadi, rasanya seperti mimpi. Saya tidak berpikir dua kali. Saya langsung yakin, ‘Inilah pria yang saya inginkan sebagai pasangan hidup,’ lalu saya menikah, pindah ke AS, dan mulai menjalani kehidupan di sana,” katanya.

Madhuri juga menuturkan bahwa proses beradaptasi dengan kehidupan di Amerika tidak terlalu sulit. Pengalaman berkunjung dan mengenal kehidupan di sana melalui saudara-saudaranya membuatnya sudah siap dengan segala tantangan.

“Saya sudah sering mengunjungi saudara-saudara saya yang tinggal di AS. Saya tahu seperti apa kehidupan di sana. Kita harus melakukan segalanya sendiri, jadi tidak ada rasa kaget seperti, ‘Astaga, apa yang sudah saya lakukan,’” ungkapnya.

Mengenang kebahagiaan sederhana di masa itu, Madhuri mengaku sangat menikmati momen membesarkan anak-anaknya jauh dari sorotan kamera. Ia merasa bebas menjalani peran sebagai ibu tanpa dikenal publik.

“Saya benar-benar menikmati waktu yang tenang itu, melakukan hal-hal sendiri, membesarkan anak-anak, membawa mereka ke taman tanpa dikenali, bermain dan bersenang-senang bersama mereka, duduk di ayunan, mengajak mereka jalan-jalan, hingga pergi bermain ski,” tutupnya.


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Won Melemah, Bank Sentral Korea Selatan Dorong Peningkatan Pasokan Dolar
• 11 jam laluidxchannel.com
thumb
Venezuela Tegaskan Siap Pertahankan Kedaulatan Usai Blokade AS
• 22 jam lalumetrotvnews.com
thumb
Ironi OTT Bupati Bekasi Ade Kuswara, Pencegahan Korupsi Hanya di Atas Kertas?
• 17 jam lalukompas.id
thumb
Tiktok Sepakat Jual Unit Bisnisnya di AS ke Konsorsium Oracle, Silver Lake, dan MGX
• 22 jam laluidxchannel.com
thumb
Waduh, Kandidat Pelatih Timnas Indonesia Ini Punya Rekor Buruk di Piala Dunia! Kalah Dibandingkan STY
• 17 jam laluharianfajar
Berhasil disimpan.