Tel-U dan Komunitas Hong Jaga Nyala Mainan Tradisional di Ciburial Kabupaten Bandung

mediaindonesia.com
4 jam lalu
Cover Berita

 

DI tengah dominasi gawai dan permainan digital, keberadaan mainan dan permainan tradisional Nusantara yang perlahan mulai memudar dari ruang bermain anak-anak. Namun, di kaki Bukit Pakar, tepatnya di Komunitas Hong, Ciburial, Kabupaten Bandung, nyala budaya itu kembali dihidupkan, bukan dengan nostalgia semata, melainkan melalui desain inovatif yang relevan dengan zaman.

Kolaborasi antara Program Studi (prodi) S1 Desain Produk dan S1 Kriya (Tekstil & Fashion), Telkom University (Tel-U)  bersama Komunitas Hong, menghasilkan program pengabdian masyarakat berjudul 
Eksplorasi Ekosistem Mainan Tradisional bersama Komunitas Hong untuk Keberlanjutan Budaya,  yang merupakan bagian dari Program Inovasi Seni Nusantara (PISN) tahun pendanaan 2025. Kegiatan ini berlangsung sejak Oktober hingga Desember 2025.

PISN sendiri  adalah program pengabdian masyarakat yang dinaungi oleh Direktorat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, Direktorat Riset dan Pengembangan, Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (Kemdiktisaintek) yang mendorong inovasi seni agar berdampak nyata di komunitas. Dipimpin oleh Nurul Fitriana Bahri, tim ini melibatkan dosen Terbit Setya Pambudi, Andrianto dan Gina Shobiro Takao serta tiga mahasiswa S1 Desain Produk Tel-U.

“Harapannya dengan dukungan perbaikan fasilitas,proses dokumentasi mainan dan permainan tradisional, pengembangan sumber daya manusia serta produk turunan mainan yang ada, Komunitas Hong sebagai mitra semakin berkembang dan memperkenalkan permainan tradisional sunda ini ke ranah yang lebih luas lagi," ucap Nurul.

Menurut Nurul, komunitas Hong yang selama ini aktif menjadi ruang edukasi permainan tradisional, menghadapi tantangan nyata, tata ruang permainan belum terstruktur, fasilitas panggung terbatas dan minim signage edukatif. Hal ini berpotensi menurunkan kualitas pengalaman pengunjung serta mengurangi kejelasan nilai budaya di balik setiap permainan.

"Sebagai respons, tim Tel-U mengembangkan solusi berbasis partisipasi yang meliputi, penataan tiga zona area permainan berdasarkan jenis aktivitas, perbaikan area halaman multifungsi sebagai ruang ekspresi seni dan budaya. Pembuatan 10 signage edukatif yang menjelaskan tentang permainan yang ada. Tiga prototipe produk turunan berbasis mainan tradisional yang diadaptasi dengan kebutuhan masa kini, sehingga memberikan pengalaman baru namun tetap menjaga esensi permainan aslinya,"paparnya.

FORUM DISKUSI KREATIF
Nurul menambahkan, dalam proses kolaboratif ditandai dengan Forum Diskusi Kreatif, dihadiri para anggota Komunitas Hong yang menampilkan tiga sesi tematik yakni Optimalisasi Media Sosial sebagai Strategi Promosi Budaya, Revitalisasi Mainan & Permainan Tradisional dalam Era Digital, Merancang Ruang Interaktif, Signage Edukatif, dan Produk Turunan sebagai Strategi Keberlanjutan Budaya. 

Selain itu, dua sesi dokumentasi permainan tradisional di Komunitas Hong telah dilaksanakan sebagai upaya meningkatkan pengetahuan masyarakat mengenai permainan tradisional sekaligus memperkuat dokumentasi budaya. 

"Hasil dari proses dokumentasi tersebut selanjutnya akan dipublikasikan melalui laman Instagram Program Studi S1 Desain Produk dan Komunitas Hong, serta pada kanal YouTube masing-masing instansi," sambungnya.

Lewat kolaborasi ini kata Nurul, Tel-U membuktikan bahwa desain bukan hanya soal estetika, tapi juga tanggung jawab sosial dan budaya, sebuah komitmen nyata dalam menjalankan Tri Dharma Perguruan Tinggi. (E-2)

 


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Jadwal SIM Keliling Bandung Hari Ini 20 Desember 2025, Cek Lokasinya
• 25 menit lalurctiplus.com
thumb
Mendagri Beberkan Alasan Pemkot Medan Kembalikan Bantuan Beras 30 Ton dari UEA
• 16 jam lalubisnis.com
thumb
Menjawab Tuntutan Mesin Kendaraan Hybrid Modern
• 20 jam lalukumparan.com
thumb
Resmi Beroperasi, FUNDbank Targetkan Ini
• 17 jam laluviva.co.id
thumb
Parah! Bupati Bekasi Ade Kuswara Perintahkan Ayahnya jadi Perantara Suap Ijon Proyek
• 15 menit lalumetrotvnews.com
Berhasil disimpan.