Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tapanuli Tengah merilis data terbaru dampak bencana dahsyat yang menerjang wilayah tersebut pada 25 November 2025 lalu. Hingga lebih dari tiga minggu pascabencana, jumlah korban meninggal dunia dilaporkan meningkat seiring masuknya data dari wilayah-wilayah yang sebelumnya terisolir.
Berdasarkan data rekapitulasi terbaru pada Jumat 19 Desember 2025, tercatat sebanyak 132 orang meninggal dunia, sementara 38 orang lainnya dinyatakan masih dalam pencarian.
Lonjakan jumlah korban jiwa ini terjadi setelah tim di lapangan berhasil menjangkau sejumlah desa yang sebelumnya terputus aksesnya. BPBD menjelaskan bahwa data korban di daerah terisolasi kini telah dimasukkan ke dalam pusat data rekapitulasi nasional.
Kabar baiknya, jumlah wilayah yang terisolir terus berkurang. Dari sebelumnya sebanyak 19 desa yang terputus aksesnya, kini tersisa 8 desa lagi yang masih terisolasi. Upaya pembukaan akses terus dilakukan secara paralel dengan proses evakuasi.
Baca juga: Update Bencana Sumut: Korban Meninggal Capai 367 Orang di 12 Daerah
Selain di Kecamatan Tuka yang menjadi salah satu titik terparah, fokus pencarian korban hilang kini juga diperluas ke beberapa wilayah lainnya.
"Kami selalu mencari di titik-titik laporan di wilayah Tuka, Sitahuis, Bonan Dolok, Pagaran Honas. Pencarian dilakukan di wilayah-wilayah yang memang sudah masuk dalam laporan, baik melalui jalur darat maupun metode lainnya," jelas pihak BPBD Tapanuli Tengah dalam laporannya.
Meskipun bencana telah berlalu lebih dari tiga minggu, tim gabungan yang terdiri dari TNI, Polri, Basarnas, dan relawan tetap disiagakan untuk mencari 38 warga yang masih hilang. Kendala geografis dan sisa-sisa material bencana di desa-desa terpencil menjadi tantangan utama dalam proses pencarian ini.


:strip_icc()/kly-media-production/medias/5450746/original/023400300_1766159119-national-773x380.png)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/3590004/original/031171600_1633107833-megawati-sebut-risma-tambah-kurus-setelah-jadi-menteri-5xqCOYnAJb.jpg)