Riyadh, VIVA – Bologna FC 1909 mencatatkan sejarah penting setelah berhasil melaju ke final Supercoppa Italia 2025 usai menyingkirkan Inter Milan lewat drama adu penalti. Laga semifinal yang digelar di King Saud University Stadium, Riyadh, Sabtu dini hari WIB, 20 Desember 2025, menjadi momen penuh tensi dan strategi sebelum akhirnya menentukan pemenang dengan cara drama dari titik putih.
Jalannya Pertandingan
Inter Milan langsung menunjukkan agresivitas sejak menit awal pertandingan. Hanya dalam 2 menit, Marcus Thuram memanfaatkan umpan silang Alessandro Bastoni untuk membawa Nerazzurri unggul lebih dulu. Gol cepat ini membuat Inter tampak menguasai tempo permainan dalam fase awal.
Meski begitu, Bologna tidak patah semangat. Mereka perlahan mulai mengambil kembali alur pertandingan dan mulai menekan pertahanan Inter. Usaha itu membuahkan hasil pada menit ke-35 setelah VAR menunjuk titik penalti akibat pelanggaran di kotak terlarang – dan Riccardo Orsolini sukses mengeksekusi tendangan itu untuk menyamakan skor menjadi 1–1.
Hingga waktu normal berakhir, kedua tim gagal memecah kebuntuan dan harus menentukan pemenang melalui adu penalti sesuai aturan Supercoppa Italia tanpa extra time.
Drama Adu Penalti
Babak tos-tosan (penalty shootout) berlangsung tegang dan tidak biasa, dengan banyak peluang yang gagal dikonversi. Inter bahkan terlihat kesulitan dalam serial penalti, sementara Bologna menunjukkan ketenangan lebih saat mengeksekusi. Pada akhirnya, keputusan penalti yang krusial diambil oleh Ciro Immobile, yang mengeksekusi dengan sempurna tendangan penentu kemenangan. Hasil akhir adu penalti 3–2 untuk Bologna.
Arti Kemenangan Ini
Kemenangan ini membawa Bologna melaju ke final Supercoppa Italiana, di mana mereka akan menghadapi juara Serie A, Napoli, dalam partai puncak yang akan dimainkan pada hari Senin mendatang. Prestasi ini menjadi pencapaian penting bagi Bologna, mengingat turnamen Supercoppa Italia adalah kompetisi bergengsi yang melibatkan juara Liga dan pemenang Coppa Italia.
Bagi Inter Milan, kekalahan ini merupakan kekecewaan tersendiri setelah dominasi mereka di kancah liga musim ini, namun drama adu penalti tetap menjadi elemen yang menentukan hasil akhirnya.




