DJ Panda akhirnya memberikan pernyataan terkait laporan hukum yang diajukan oleh aktris sekaligus selebgram Erika Carlina. Dalam sebuah konferensi pers, ia menyampaikan permohonan maaf secara terbuka dan berharap konflik yang terjadi dapat diselesaikan melalui jalan damai.
DJ Panda, yang memiliki nama lengkap Giovanni Surya Saputra, sebelumnya dilaporkan oleh Erika Carlina atas dugaan pengancaman serta pencemaran nama baik. Laporan tersebut mencuat usai hubungan asmara keduanya berakhir dan diketahui telah menghasilkan seorang anak di luar ikatan pernikahan.
Saat ini, perkara tersebut tengah diupayakan untuk diselesaikan melalui mekanisme mediasi dan restorative justice di Polda Metro Jaya.
DJ Panda ingin berdamai dengan Erika Carlina (isnertlive)Dalam konferensi pers yang berlangsung di kawasan Sudirman, Jakarta Pusat, Selasa (16/12), DJ Panda secara terbuka mengakui kesalahannya dan menyampaikan penyesalan atas tindakannya.
Ia menyatakan bahwa dirinya telah khilaf dengan menyebarluaskan data pribadi Erika Carlina ke dalam sebuah grup WhatsApp. Menurutnya, ia baru benar-benar menyadari dampak besar dari perbuatannya setelah melihat reaksi publik ketika kabar kehamilan Erika yang sebelumnya dirahasiakan menjadi konsumsi umum.
DJ Panda juga mengungkapkan bahwa tindakannya tersebut berdampak serius bagi kondisi Erika, terutama selama masa kehamilan. Ia menyebut Erika sempat menerima teror pesan langsung di media sosial, sesuatu yang kini ia pahami sebagai akibat dari kesalahan dirinya dan reaksi para penggemar.
Ia pun menyampaikan penyesalan mendalam dan mengaku dapat memahami langkah hukum yang diambil Erika sebagai bentuk perlindungan seorang ibu terhadap anaknya.
DJ Panda berharap diberi kesempatan untuk berdamai dan berjanji akan memperbaiki diri apabila laporan tersebut dapat diselesaikan secara kekeluargaan.
Selain itu, ia turut menyampaikan rasa terima kasih kepada keluarga besar Erika Carlina yang disebut telah membuka ruang untuk penyelesaian secara damai. Menurutnya, kasus yang menimpanya bisa menjadi pelajaran berharga, baik bagi dirinya maupun orang-orang di sekitarnya.
Di sisi lain, kuasa hukum DJ Panda, Michael Sugijanto, berharap agar perkara tersebut dapat segera dituntaskan secara damai, bahkan sebelum akhir tahun.
Michael menegaskan bahwa konferensi pers ini bukan ditujukan untuk menekan pencabutan laporan, melainkan murni sebagai inisiatif kliennya untuk menyampaikan permintaan maaf secara terbuka. Hal tersebut dilakukan karena DJ Panda tidak dapat menghubungi Erika secara langsung dan menilai langkah ini sebagai cara yang lebih pantas untuk menyampaikan penyesalannya.




