China Terlalu Bergantung Ekspor, IMF Peringatkan Risiko Ketegangan Dagang

genpi.co
6 jam lalu
Cover Berita

GenPI.co - Dana Moneter Internasional (IMF) mendesak China untuk mengurangi ketergantungan ekonominya pada ekspor.

IMF menyebut negara dengan populasi 1,4 miliar jiwa itu terlalu besar untuk hanya mengandalkan perdagangan luar negeri sebagai pendorong pertumbuhan ekonomi.

Ekspor China terus meningkat secara global, meski pengiriman ke Amerika Serikat menurun setelah Presiden Donald Trump menaikkan tarif impor.

Beijing melaporkan surplus perdagangan pada 2025 telah melampaui rekor USD 1 triliun.

Direktur Pelaksana IMF Kristalina Georgieva memperingatkan ketergantungan berlebihan pada ekspor bisa memicu negara mitra mengambil langkah untuk membatasi impor dari China.

"Ketergantungan pada pertumbuhan yang didorong ekspor berisiko memperdalam ketegangan perdagangan global," ujar Georgieva, dilansir AP News, Jumat (19/12).

Menurut dia, China memiliki pasar domestik besar yang bisa menjadi motor pertumbuhan di masa depan.

Konsumsi domestik yang menurun berkontribusi pada pelemahan yuan terhadap dolar dan mata uang lain.

Hal itu membuat ekspor China lebih murah dibanding negara lain dan memperkuat ketidakseimbangan perdagangan.

IMF menekankan perlunya kebijakan menyeluruh untuk mendorong masyarakat China agar lebih banyak berbelanja.

Kemerosotan pasar properti juga menekan kekayaan rumah tangga, mengurangi permintaan impor, dan memperburuk ketidakseimbangan perdagangan.

Untuk mengimbangi penurunan ekspor ke AS, China meningkatkan penjualan ke negara-negara di Afrika, Amerika Latin, Asia Tenggara, dan Eropa.

Namun, langkah tersebut menimbulkan keluhan dari mitra dagang karena tidak sepenuhnya menutupi penurunan ekspor ke AS.

Kamar Dagang Uni Eropa di China pun memperingatkan bahwa surplus perdagangan yang besar menimbulkan kekhawatiran.

Pernyataan IMF ini muncul setelah Perdana Menteri China Li Qiang mengatakan kepada kelompok pakar keuangan internasional bahwa tarif impor yang lebih tinggi telah "memberikan pukulan berat" bagi ekonomi global. (*)

Kalian wajib tonton video yang satu ini:


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Hujan dan Badai Landa Dubai, Jalanan Banjir-Penerbangan Dibatalkan
• 18 jam laludetik.com
thumb
KPK Bongkar Skenario Jaksa Banten Peras WN Korea Selatan Berkedok Tuntutan Berat
• 19 jam lalumerahputih.com
thumb
Luruskan Polemik Bantuan Malaysia untuk Bencana Aceh, Mendagri Tito Angkat Bicara
• 22 jam lalurctiplus.com
thumb
Tak Cuma Akting, Rachel Amanda Tantang Mental Lewat Stand-Up Comedy di Film Suka Duka Tawa
• 23 jam lalugrid.id
thumb
Sosok Pengacara Batak Gagal Jadi Menteri, Sumpah Siap Ditembak Mati
• 19 menit lalucnbcindonesia.com
Berhasil disimpan.