Relawan Pertamina Peduli Tembus Kampung Sunting yang Terisolasi di Aceh Tamiang

idxchannel.com
2 jam lalu
Cover Berita

Kampung Sunting, yang berjarak 23 kilometer dari pusat kota Aceh Tamiang berhasil ditembus oleh relawan Pertamina Peduli.

Relawan Pertamina Peduli Tembus Kampung Sunting yang Terisolasi di Aceh Tamiang (Foto; dok Pertamina)

IDXChannel - Kampung Sunting, yang berjarak 23 kilometer dari pusat kota Aceh Tamiang berhasil ditembus oleh relawan Pertamina Peduli. 

Biasanya jarak ini ditempuh dalam waktu 45 menit, namun pascabencana banjir yang melanda Aceh jarak ini ditempuh selama tiga jam berkendara yang dilanjutkan dengan berjalan kaki selama dua jam. 

Para relawan harus melalui jalanan yang berlumpur dan cukup dalam, sehingga ketika berjalan harus menopang tubuh dengan cukup kuat. 

Masuknya relawan Pertamina Peduli berawal dari viralnya video Zulkarnain di media sosial. Zulkarnain merupakan pemuda berusia 37 tahun yang memiliki ketidaksempurnaan fisik, namun tetap bersemangat mencari puing-puing rumahnya yang masih bisa dimanfaatkan dari bencana tersebut.

Sulitnya akses menuju lokasi membuat Kampung Sunting belum mendapatkan bantuan medis maupun obat-obatan yang cukup. Bahkan, pakaian yang dikenakan pun masih pakaian yang sama saat kejadian, karena terbatasnya bantuan masuk ke wilayah tersebut. 

“Kami tetap datang karena di sini memang belum ada bantuan medis sama sekali. Banyak warga yang membutuhkan penanganan, termasuk ibu hamil tujuh bulan dan para lansia,” ujar dr Haryati Victoria dari RS Pertamina Prabumulih yang tergabung dalam tim relawan.

Salah satu warga yang mendapat penanganan adalah Ishak (76), seorang lansia yang mengalami sesak napas dan cepat lelah, meski hanya melakukan aktivitas ringan seperti berjalan ke kamar mandi. Setelah pemeriksaan awal, tim medis menemukan indikasi pembengkakan jantung dan kemungkinan cairan di paru-paru.

“Dengan keterbatasan obat yang kami bawa, akhirnya beliau kami evakuasi menggunakan motor menuju ambulans dan dirujuk ke RSUD Langsa,” kata Haryati.

Kehadiran Tim Medis Pertamina Peduli disambut hangat oleh warga. Sebelumnya, warga mengaku kunjungan relawan lain hanya melakukan pemeriksaan kesehatan. Sementara, Relawan Pertamina Peduli hadir dengan obat-obatan dan layanan medis, serta bantuan bahan pokok dan makanan cepat saji. Meski, jumlah bantuan yang dibawa terbatas karena harus ditempuh dengan berjalan kaki.

Selain layanan kesehatan, relawan juga membagikan makanan serta melakukan kegiatan trauma healing bagi anak-anak. Kegiatan sederhana seperti bermain kuis tebak-tebakan dan permainan ringan untuk membantu memulihkan kondisi psikologis anak-anak pascabencana. Anak-anak yang mengikuti permainan juga mendapatkan tambahan asupan susu.

Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero), Muhammad Baron menyampaikan, Pertamina Group berkomitmen untuk hadir membantu masyarakat terdampak bencana Sumatera. Relawan akan terus mencoba untuk memasuki wilayah terisolir, menyusuri medan berat demi memberikan layanan kesehatan dan bantuan kemanusiaan bagi masyarakat. 

“Pertamina Peduli berupaya hadir langsung di tengah masyarakat yang paling membutuhkan, termasuk di daerah yang belum tersentuh bantuan. Kami percaya kehadiran relawan, tenaga medis, dan bantuan kemanusiaan dapat meringankan beban warga serta membantu proses pemulihan pascabencana,” ujar Baron.

(DESI ANGRIANI)


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Kejagung Dukung Langkah KPK Tangkap Jaksa yang Diduga Memeras
• 22 jam lalukompas.id
thumb
LindungiHutan Luncurkan E-Book “Winning with CSR” untuk Perusahaan Telekomunikasi
• 3 jam lalumediaapakabar.com
thumb
Okezone.com Raih Penghargaan Top Media of The Year 2025
• 2 jam lalurctiplus.com
thumb
Kabur Saat OTT, KPK Buru Kasi Datun Kejari Hulu Sungai Utara
• 4 jam lalumerahputih.com
thumb
Klub Championship Inggris Sambangi Bali United Training Center, Ini Agendanya
• 3 jam lalubola.com
Berhasil disimpan.