DOMINIC Calvert-Lewin melanjutkan tren positifnya dengan mencetak dua gol gemilang saat Leeds United mengamankan kemenangan telak 4-1 atas Crystal Palace di Elland Road. Hasil ini tidak hanya memperpanjang rekor tak terkalahkan Leeds dalam empat laga, tetapi juga menjauhkan mereka enam poin dari zona degradasi.
Penyerang berusia 28 tahun itu mencetak dua gol di akhir babak pertama, sebelum kapten Ethan Ampadu memperlebar keunggulan di menit ke-60 melalui gol perdananya di kasta tertinggi sepak bola Inggris. Meski Justin Devenny sempat memperkecil ketertinggalan Palace lewat penalti di masa injury time, tendangan bebas Anton Stach di menit ke-101 memastikan pesta kemenangan bagi tuan rumah.
Dominasi Taktik Daniel FarkeSejak awal laga, Leeds langsung menekan pertahanan tim tamu. Keberanian manajer Daniel Farke mengubah formasi dari 4-3-3 menjadi 3-5-2 yang mengandalkan serangan balik terbukti ampuh. Persistensi tuan rumah akhirnya membuahkan hasil pada menit ke-38. Berawal dari lemparan ke dalam jauh Ethan Ampadu yang salah diantisipasi bek Palace, Calvert-Lewin menyambar bola muntah untuk membuka keunggulan.
Menjelang turun minum, Calvert-Lewin kembali mencatatkan namanya di papan skor lewat sundulan tajam, lagi-lagi memanfaatkan skema lemparan ke dalam Ampadu yang dipantulkan oleh Jaka Bijol. Dengan hasil ini, Calvert-Lewin menjadi pemain Leeds keempat yang mampu mencetak gol dalam lima pertandingan Liga Premier Inggris berturut-turut, menyamai rekor legenda seperti Mark Viduka dan Jimmy Floyd Hasselbaink.
Memasuki babak kedua, kapten tim Ethan Ampadu menambah derita Palace. Ia menyambar sundulan Brenden Aaronson dan menaklukkan kiper Dean Henderson untuk mengubah skor menjadi 3-0.
Efek Kelelahan Eropa Crystal PalaceDi sisi lain, Crystal Palace tampak kesulitan mengimbangi fisik para pemain Leeds. Skuad asuhan Oliver Glasner diduga mengalami kelelahan setelah baru saja melakoni laga di kompetisi Eropa melawan tim Finlandia, KuPS, hanya 48 jam sebelum laga ini dimulai.
Meskipun Glasner melakukan 11 perubahan pada susunan pemain intinya, The Eagles tetap gagal memberikan perlawanan berarti. Palace tercatat gagal memenangkan pertandingan liga langsung setelah laga Liga Konferensi dalam tujuh dari delapan kesempatan musim ini.
Harapan tipis sempat muncul ketika pelanggaran kiper Lucas Perri terhadap Christantus Uche berujung penalti yang dikonversi dengan baik oleh Justin Devenny. Namun, gol penutup dari tendangan bebas Anton Stach di pengujung laga memastikan tiga poin mutlak tetap berada di Yorkshire.
Kemenangan ini membawa Leeds United mengoleksi 19 poin dan duduk di posisi aman, sementara Crystal Palace merosot ke peringkat kedelapan dengan 26 poin. Bagi Daniel Farke, perubahan taktis yang dilakukannya dalam tiga minggu terakhir tampaknya telah menjadi titik balik yang menentukan musim Leeds. (BBC/Z-2)
